ExCapt5

2.8K 575 288
                                    

" dih mama , shelo gak bar bar yaa " tolak shelo

" terus apa ?" tanya mama jason

" siluman " saut bryan begitu sajaa

shelo menatap bryan seperti ingin membunuh , dan semua orang diruangan itu tertawa puas .
jason tersenyum melihat keadaan seperti ini , sudah lama rasanya ia sudah tak bercanda bareng bareng saudara dan papa mama nya .

" akhirnya semua kumpul , tanpa ada masalah " batin jason senang

_________________

ke esokan harinya shelo dan jason berniat mengajak keluarganya berlibur mengelilingi pulau lombok , sudah sangat lama rasanya ia tak berlibur walau sekedar untuk berkeliling kota .

Mereka berniat datang ke pantai yang indah di sana .

ditengah perjalanan tiba tiba mobil shelo dan lainnya dihadang oleh 3 mobil . membuat jordan terpaksa menghentikan mobilnya .

" ada apa jor " tanya shelo pada jordan

" kita dihadang nyonya "

shelo mengalihkan pandangannya kedepan dan melihat 8 orang berjas hitam berdiri didepan mobil mereka .

semua penumpang di mobil ko evan dan bryan pun nampak panik terutama Sofia .

" ada apa itu " tanya sofia .

" tenang aja , shelo dan jason pasti bisa mengatasinya . kamu tenang yaa " jawab ko evan berusaha menenangkan Sofia yang belum terbiasa dengan keadaan ini .

shelo tersenyum miring dan menatap jason . " yuk turun " ajak jason pada shelo .

mereka berdua akhirnya turun dari mobil dan berdiri didepan penghadang mobil mereka .
shelo duduk setengah bersandar di kap mobilnya .

" ada urusan apa kalian ?" tanya jason dingin

" bos kami ingin kalian ikut dengan kami sekarang juga " ucap salah satu pria berjas hitam itu .

" Hnggggh " shelo tertawa meremehkan .

" ada urusan apa bosmu dengan kami !" tanya jason lagi .

" sebaiknya kalian ikut kamu atau akan kami paksa ?"

" haha , kalian ? memaksa kami ?" ucap shelo meremehkan .

pria ber jas hitam itu melangkah mendekat kearah shelo dan jason .

" berani kau satu langkah lagi mendekat , aku ledakan kepalamu " ucap jason ekspresi wajah jason masih terlihat sangat tenang kali ini .

" jangan memaksa kami tuan , sbaiknya kalian ikut dengan kami "

" kalian kira bos kalian siapa berani merintah kami haa !" ucap shelo mulai jengah

" lebih baik sekarang kalian minggir , sebelum mulai memancing emosi gue " lanjut shelo .

" tapi nyonya___''

" banyak omong " shelo menarik senjatanya dan menembak salah satu pria berjas hitam itu .

perbuatan shelo berhasil memancing Pria berjas hitam lainnya untuk menodongkan senjatanya pada shelo dan jason .

" uuh kangen rasanya suara ini " senyum sumringah terpampang diwajah shelo .

" katakan pada bosmu , jika dia butuh dengan saya . suruh dia yang datang , jangan merintaj bajingan rendah kaya kalian " ucap shelo .

shelo dan jason masih terlihat sangat tenang walau ada 7 pistol yang ditodongkan didepannya .

" Minggir , atau kalian mau nyusul dia " ucap shelo menatap pria yang tergeletak tak bernyawa karna perbuatannya .

melihat shelo dan jason yang masih santai membuat pria berjas hitam itu mulai panik . pasalnya bagaimana bisa shelo dan jason sangat tenang saat 7 buah pistol mengarah ke mereka .

" Masih belom mau pergi ?" tanya shelo .

" hmmm nampaknya kalian memang sudah bosan hidup "

shelo menatap jason dan tersenyum seperti memberikan sebuah kode.

tanpa basa basi , shelo dan jason menembak 6 orang didepannya dan membuat lawannya jatuh tak bernyawa dalam hitungan detik .

mereka sengaja menyisahkan satu dari pria berjas hitam itu untuk kembali dan melapor kepada bosnya .

" katakan pada bosmu , jika dia ingin bertemu kamin. suruh dia datang sendiri ! dan katakan siapa yang melakukan ini pada mereka " ucap jason .

shelo dan jason sama sama memasukan pistolnya kebalik bajunya dan dengan santainya mereka kembali kemobil .

" itu mama papa ngapain oma " tanya kay yang melihat shelo sedari tadi .

" mama papa lagi kerja "

" waah keren , besok Kay mau kerja kaya mama sama papa ya omah "

semua orang dimobil ko evan langsung saling bertukar tatap memandang Kay . mereka rasanya tak tau harus merespon seperti apa ucapan kay barusan .

" terserah kay mau jadi apa nanti " ucap tuan winata .

" kay mau jadi kaya mama papa , Doorrr dorrrr . keren Opa " ucap kay polos .

" i..iyaa sayaangg " ucap tuan winata

_____________________

mereka semua sudah tiba dipantai yang mereka tuju . semua nampak bahagia bermain air pantai .

shelo duduk dipinggir pantai bersama dengan Tuan dan nyonya winata.

" shel , tadi ada apa " tanya tuan winata .

" entahlah , berandalan gak guna minta kita ikut ke bosnya " jelas shelo .

" apa kalian ada masalah lagi "

" enggak kok pa , shelo juga gatau siapa yang menyuruh mereka "

" Lain kali jangan lakukan hal itu lagi didepan Kay ya , dia masih terlalu kecil untuk mengetahui pekerjaan kita semua "

" iyaa pah " ucap shelo santai . matanya terus tertuju pada jason dan kay yang berlarian dipinggir pantai .

" tadi kay bilang ingin seperti kalian " ucap tuan winata , membuat shelo mengalihkan pandangannya menatap sang mertua tanpa berkata apapun .

" kamu dan jason rasanya sudah cukup terjun langsung , lebih baik kalian bekerja dibalik layar . biar ko evan dan bryan yang meneruskan semuanya "

" tapi pah , yang ditakutin disini itu cuman shelo dan jason . kalau shelo dan jason gak turun tangan langsung mereka akan kembali mencari masalah dengan winata grup " jelas shelo .

" papa tau , tapi tidak semua hal harus kalian yang mengatasi . biarkan evan dan bryan saja "

shelo menghela nafas " nanti shelo coba ngomong sama jason ya pah "

tuan winata mengangguk dan mengusap puncak kepala shelo lembut " kamu tau shel , papa bangga punya kamu "

shelo tersenyum pada tuan winata " makasih pah "

tiba tiba sebuah tembakan terdengar dari arah belakang shelo duduk . shelo mendongakkan kepala mencari keberadaan kay , kay berada dipelukan jason , lalu siapa yang terkena tembakan .

" Sofiaaaaaa" teriak ko evan membuat shelo menatap ko evan yang merengkuh tubuh sofia yang terkena tembakan .

" shit " ucap shelo ia membalik badan dan mencari asal tembakan itu dengan tubuh yang terus berdiri didepan mertuanya untuk melindungi .

" semuanya balik sekarang " teriak shelo .

_________________________



YOU DIE I DIE ( End ) / REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang