YOU DIE I DIE ( End ) / REVISI

it's me shelo

" HAY MOM , MISS ME ?" itulah ucapan pertama yang shelo katakan saat wanita itu menatapnya.

" sheloooo.. "

" yappss , its me SHELO "

" lepasin mama sayang , kenapa kamu seperti ini sama mama " rengek wanita itu

" ssshhhh , jangan merengek seperti itu . Itu mengotori gendang telinga saya "

Shelo tersenyum lalu menyalakan sebatang rokok .

" oh , mau lihat anak perempuan barumu ?" Shelo mengembuskan asap rokok kewajah mamanya.

" Jor ,bawa dia kemari " perintah shelo pada jordan.

" baik nyonya " jordan meninggalkan kamar itu dan pergi .

" hmmm , aku akan sangat menikmati inii " ucap shelo dengan penuh antusias.

" Lepasin mama shel , aku ini mamamu "

" oooh , my mom ? Mungkin Hahahaha " shelo tertawa terbahak mendengar ucapan mamanya.

" kamu akan lihat ,seperti apa anak yang kamu tinggal 7 tahun yang lalu Nyonya " ia tersenyum sadis dan menghisap rokoknya.

Tak lama kemudian jordan kembali dengan membawa seorang wanita seumuran shelo dengan tangan terikat dan mata tertutup .

" taruh dia disamping wanita ini " perintah shelo.

" Monaaaaa " teriak mama shelo saat melihat anak tirinya terikat sepertinya.

Jordan mengikat wanita itu disamping mama shelo.

" Buka " perintah shelo lagi.

Jordan mengikuti semua omongan shelo dan saat wanita itu membuka mata .

" Hay saudara tiri ! Hmmm kenalin SHELOMITHA AGATHA oh bukan SHELOMITA WINATA "

" Mau apa kau " ucap mona .

" well , pertemuan yang manis bukan ? " tanya shelo dengan senyuman tetap tergambar diwajahnya.

" you think i'm stupid ? Kamu kira aku gak tau apa yang sudah kamu perbuat anak tiri "

" apa maksudmu "

" sssshhhhhhh , kamu bisa ngomong apapun sama aku . Bukankah kita ini saudara eee Mona " ucap shelo.

Tak ada yang bisa menggambarkan bagaimana ekspresi shelo saat ini . Ia selalu tersenyum tapi aura yang terlihat sangat menakutkan dan dingin.

" lepasin gue "

" sshhhhhh , you know what ! Gue tau semua yang Lo lakuin sayang ! Termasuk apa yang sudah lo lakuin ke Mertua gue "

Mona dan mamanya terdiam . Terutama ko evan ia masih membaca dengan jelas apa yang sedang terjadi saat ini.

" mungkin lo bisa sembunyi dari semua orang , tapi enggak dari gue "

" gue gak ngerti apa yang lo omongin " jawab mona gugup .

" hey !! Jangan pura pura tolol , kelakuan lo bikin gue muak !"

" lo berdua ngarep bakalan dapet apa yang Papa gue punya ! Come on jangan mimpi dan lo pikir dengan ngegertak gue dengan cara ngelukain mertua gue , gue bakalan takut "

" lo berdua ngelakuin 3 kesalahan . Pertama lo udah ngelukain orang yang udah ngegantiin posisi papa gue dihidup gue ! Yang kedua lo biarin si tua bangka ini nelfon gue walau untuk basa basi sehari sebelom elo nyakitin mertua gue . Dan yang ketiga LO GAK TAU SIAPA LAWAN LO "

" terus lo mau ngebunuh gue , bunuh !! "

" apa lo bilang ngebunuh lo ! HAHAHAHA ! tentu saja itu akan aku lakukan . Tapii kalo gue langsung bunuh lo sekarang itu gak adil buat mertua gue yang lo buat koma dirumahsakit sekarang "