Kamis pagi shelo terbangun oleh dering telepon. Tiga deringan, kemudian senyap sepuluh detik jeda tiga deringan, lalu di ikuti keheningan lagi..
Shelo mengertukan kening dalam tidurnya " siapa yang berani menelfonnya pagi pagi " ia meraih handphone disampingnya dan mengangkat panggilan itu .
" Hallo ! Gatau masih pagi apaa "
" Heh , lu sama jason pingsan dikamar , gue gedor dari tadi pintu kamar lo diem aja " suara marah marah dari seberang.
Shelo mengenal betul suara siapa dipanggilan yang sedang berbicara dengannya.
" NGAPAIN LO ! " bentak shelo mengetahui yang tlp adalah bryan.
" BANGON WOY ! UDAH SIANG ! gue udah gedor kamar lo dari tadi yaa ! LO AMA JASON PINGSAN ! JANGAN JANGAN ADA GEMPA JUGA LO GAK BAKALAN BANGUN "
" ccck BRISIK " shelo mematikan panggilan tlpnya..
Baru saja shelo mau meletakan kembali handphone suara ketukan pintu terdengar nyaring di telinganya.
TOK
TOK
TOK
" woy anak dakjal bangoooonnn "teriak bryan dari luar pintu.
" hhhheenghh , emak dia nyiadam apa sih dulu " batin shelo.
Ia terpaksa bangun untuk membuka pintu , ia meraih beberapa uang koin dimeja samping ranjangnya dan dibukalah pintu kamarnya.
Shelo memberikan uang itu ke bryan " lewatin aja mas orangnya sibuk "
Bryan menatap shelo dan uang koin ditangannya bergantian " LO KIRA GUE PENGAMEN "
Shelo tertawa puas melihat bryan emosi. Setelah puas tertawa ia kembali menatap bryan
" apa'an sih , masih pagi juga " omel shelo.
" Jason mana " tanya bryan
" ilaang "
" lu kira suamimu potongan kuku ilang segala , serius "
" bisa serius juga lo ? Noh masih molor " shelo memiringkan badannya agar bryan bisa melihat jason yang masih tertidur..
" abis ngeronda lo berdua semalem , udah jam 9 pagi woy ! Suruh bangun tuh orang "
" abis jaga lilin ! Kalo gue gak mau bangunin gimana " jawab shelo asal.
" GUE BAKAR LO BERDUA "
" Nah gitu dong emosi " ejek shelo
" GUE UDAH EMOSI DARI TADI KAMPRET ! BURUAN AH GUE TUNGGU DIBAWAH "
" Hmmmmm "
" JAS JASON BANGOOON WOY " teriak bryan sebelum ia kabur dari hadapan shelo.
" BRISIK SETAN " balas shelo
Shelo kembali masuk kedalam dan menghampiri jason. Karna perdebatannya dengan bryan ternyata jason sudah mulai bangun.
" masih pagi udah berisik sih kalian"
" sodaramu tuh , minta dihanyutin ke sungai emang " sebal shelo.
" udaah masih pagi jangan marah marah , sana mandii . Gantian "
" hmmm iyaa iyaaa " shelo berdiri dari samping jason dan melangkah kekamar mandi.
____________
Dua jam kemudian jason dan shelo sudah selesai mandi dan keluar dari kamar bertemu dengan bryan dibawah .
Ternyata sudah ada ko evan dan jordan juga disana . Mereka berdua langsung mengambil posisi duduk disalah satu sofa disana .
" mandi apa nguras laut lo , LAMA BANGET " ejek bryan.
" Bawel lo kaya emak emak " saut shelo.
" udaah udaah " lerai ko evan membuat shelo dan bryan akhirnya diam . " jas shel ada kabar penting nih " lanjut ko evan membuka obrolan.
" apaa ? " tanya jason.
" jadi lo inget natasha kan "
" hmmm ada apa ? "
" dia ngajakin kerja sama nih " ujar ko evan
Shelo mengerutkan kening " natasha siapa ?"
" natasha itu anak sekaligus penerus Eldorado grup , nah disini dia itu mau ngajakin kerja sama "
" kerja sama dalam bidang ?"
" jadi gini , dia pengen eldorado grup berada dibawah perlindungan winata "
" kenapa ? Dan untungnya untuk kita apa ?"
" hmmm , dia sekarang mulai terjun di dunia Narkoba dan karna dia tau kita memiliki wewenang dalam segi hukum dan kekuatan , dia mau bisnisnya ada dibawah perlindungan kita "
" keuntungannya " tanya shelo
" 35 persen untuk kita " jelas ko evan
" kita semua tau bukan , kita tidak terjun dalam dunia kotor seperti itu ! Sampaikan padanya terimakasih untuk tawarannya dan kita menolak kerjasama itu " tegas jason.
" okeey , nanti gue suruh anggota kita menemui mereka "
" ada lagi ?" Tanya jason .
" satu Production House menolak untuk berada dibawah wewenang winata grup "
" why "
" karna dia merasa dia bisa sukses tanpa bantuan siapapun , dan lo tau jika dia masuk dalam wewenang kita , itu cukup berpengaruh baik untuk kemajuan grup ini "
" okeey kali ini tidak perlu mengirim anggota kita untuk menanganinya , biar jordan langsung yang menemui ketua PH itu . Dan kita akan segera memilikinya"
" kenapa ? " tanya ko evan bingung.
" karna jordan akan memberi sesuatu yang tidak bisa dia tolak " ucap jason .
Jason dan shelo kemudian sama sama tersenyum , dan hal ini membuat ko evan menggelengkan kepalanya heran.
" hmmm satu lagi , ada laporan pembunuhan disalah satu club yang kita pegang , tidak ada bukti ataupun petunjuk . Dan sepertinya ini sama dengan teror yang kita terima "
Jason dan shelo saling bertukar tatap kemudian terdiam .
" kalo memang ini benar ! Berarti lawan kita kali ini harus kita perhitungkan. Dia tidak main main "
" kita bisa atasi ini " ucap shelo percaya diri.
Jason menggenggam tangan shelo dan menciumnya.
" kalo dia tidak main main , kita harus tunjukin ke dia cara mainnya " shelo tersenyum sengit . Aura yang dipancarkan shelo saat ini terlihat sangat menyeramkan . Entah kenapa setiap membicarakan tentang saingan / lawannya ia selalu terlihat menyeramkan.
" caranya " tanya ko evan.
" pertama kita harus tau dulu siapa dia , kemudian kita tunjukin ke dia siapa winataa. pilihannya hanya ada dia . AKU ATAU DIA YANG MATI !!
Semua orang di ruangan itu terdiam mendengarkan ucapan shelo . Mereka tidak tau apa yang ada dipikiran shelo . Yang mereka tau bagaimana kejamnya shelo.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU DIE I DIE ( End ) / REVISI
Teen FictionSinopsis : Bittersweet suami istri seorang Mafia .. publish : 26 oktober 2020 End : 4 Maret 2021