SKYSONE - 39

822 125 8
                                    

Seoul, 19:15 PM

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seoul, 19:15 PM

Hyeyeon sedang mematut diri di depan cermin. Melihat bagaimana gaun putih itu melekat sangat pas pada tubuhnya. Gadis kecil itu tersenyum puas, ia sudah merasa sangat cantik bak sang Ibu.

Namun, senyum cantik itu seketika memudar kala tubuhnya terdorong kasar oleh seseorang yang tak lain adalah Ryeowon.

"Minggir, aku harus melihat ketampananku sekali lagi." Kata Ryeowon, membuat Hyeyeon mendengus sebal.

"Ya, ya kuakui kau memang tampan, tapi tetap saja lebih tampan Jaemin-oppa." Ujar Hyeyeon, gadis itu tengah mengambil satu bando putih di laci aksesorisnya.

"Kau menyukai seseorang yang tidak akan pernah bisa kau gapai." Cibir Ryeowon.

Hyeyeon mendelik, "Aku menyukainya dengan tulus."

"Terserah padamu."

Baru saja Hyeyeon ingin melontarkan argumen lain, namun tidak jadi karena pintu kamar mereka tiba-tiba saja terbuka. Menampilkan ibu mereka yang sudah siap dengan balutan gaun warna senada dengan Hyeyeon.

"Kalian sudah siap?" Tanya Wendy, menghampiri keduanya.

Wendy melihat ke arah Ryeowon, dasi kupu-kupu anak itu terlihat sedikit miring. Ia menghela napas, kemudian membenarkan tata letak dasi tersebut agar rapi.

Kemudian Wendy beralih menatap Hyeyeon, anak gadis itu nampak sangat cantik dengan balutan baju serba putih yang dilengkapi oleh sarung tangan pula. Perempuan itu tersenyum, mengusap kepala Hyeyeon yang memiliki rambut panjang terurai.

"Kau cantik sekali." Puji Wendy membuat senyum Hyeyeon merekah lebar. "Aku 'kan kopian ibu versi kecil." Ujar Hyeyeon.

"Kalian sudah selesai?" Sahut bias suara berat dari luar, ada Chanyeol yang terlihat sangat gagah dengan stelan formalnya.

"Sudah." Jawab Ryeowon, ia keluar dari kamar lebih dulu untuk meminta parfum Renjun di kamar sebelah.

Chanyeol tersenyum melihat dua perempuan berbeda itu terlihat sangat anggun. Tidak terlihat seperti pasangan ibu dan anak, melainkan pasangan kakak dan adik.

"Ayah, gendong!" Hyeyeon mengulurkan kedua tangannya, dan tanpa basa-basi Chanyeol segera membawa Hyeyeon ke dalam gendongannya.

"Astaga, kau mulai berat." Chanyeol mengeluh akan berat badan Hyeyeon, tapi anak perempuan itu tidak peduli sama sekali dan malah melingkarkan tangannya di leher Chanyeol.

Omong-omong, jika kalian bertanya kenapa satu keluarga itu memakai stelan formal malam ini. Itu karena mereka harus menghadiri acara makan malam yang diadakan oleh Park Sung-jin.

Makan malamnya pun bukan sembarangan acara, karena yang diundang kebanyakan orang penting dari berbagai perusahaan.

"Sepertinya ayahmu akan datang." Ujar Chanyeol memecah keheningan di mobil.

SKYSONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang