Tidak terasa waktu pernikahan tinggal menghitung beberapa hari lagi dan undangan sudah mulai di sebarkan.
Tok...tok..tok....
"Tam aku masuk yaa" Saut Lyra yang mulai memasuki ruangan Tama
"Tumben banget kesini, lagi kangen yaa?" goda Tama
"Jijay Tam... pengen amat di kangenin"
"Diiih canda kaliii Ra tapi kalau seriusan juga gak apa apa" Balasnya sambil tertawa
"Nih" Kata Lyra sembari memberikan undangan pernikahannya "sebenarnya aku gak mau ngasih soalnya bakal cerai juga tapi kalau ku gak ngasih pasti kamu bakal ngambekin aku selama sebulan" Lanjutnya
"Gak cuman sebulan tapi setahun kalau perlu"
"Emang sanggup?" goda Lyra sambil terkekeh
"Di sanggup sanggupin" Balas Tama yang tak ingin kalah
"Tapi emang mau dateng ntar?"
"Ooh harus dateng dong jarang jarang bisa liat seorang Lyra Scarlet memakai gaun pengantin wkwkwk"
"Dih mulai lagi kan rese nya nih mahluk ... tapi Tam tolong banget cukup kamu aja yang tau kalau ku bakal nikah, jangan sampai orang kantor pada tau ok?"
"Siaap laksanakan kanjeng mami!" jawab Tama sambil mengangguk mantap
Tak lama kemudian hp Lyra berdering....
"Hp mu bunyi tuh" tegur Tama
"Eeh bentar ku angkat telepon dari Karin dulu"
Tama mengangguk mengiyakan kemudian Lyra mulai duduk di sofa ruangan Tama
"Halooo Ka.." Baru saja dia ingin menyapa sahabatnya itu tapi Karin sudah langsung heboh sendiri di seberang telepon sana.
"Yaaa ampun Lyraa!!!! Kok kamu gak ngabarin aku sebelumnya kalau bakal nikah dalam tiga hari lagi!! Aku shock tau tiba tiba dapat undangan pernikahan mu terlebih kamu gak pernah pacaran setelah di tinggal Aldrian ke Belanda, trus aku kira kamu bakal nikah sama si Aldrian atau Tama loh!!! Tapi... tapi.. siapa Mike Revaga ini dia siapa??!!" cerocos Karin tanpa rem
"Rin.. Karin... tarik nafas duluu ok? Pelan pelan bicaranya trus nanya nya itu kalau bisa atu atu yaak?"
"Ok ok sorry... tau kan aku kalau lagi shock ama panik gimana" Jawab Karin sembari menarik nafas pelan diseberang telepon sana.
"Btw yang tau siapa aja nih Rin?"
"Kurang tau aku Ra, ini aja dapat undangan dari Mama mu tadi yang mampir ke rumah ngajak nyokap arisan"
"Pokoknya Rin teman teman sekolah kita gak boleh ada yang tau aku bakal nikah ok!" tegas Lyra
"Why??" tanya Karin yang mulai kepo dan Lyra pun menjelaskan semuanya dari dia di jodohkan sampai dia akan bercerai dalam 1 tahun setelah pernikahan, setelah itu dia menutup telponnya.
Tama sendiri sibuk berkutat dengan laptopnya
"Weeh Tam ku ijin cuti selama 2 hari nanti ok?!"
"Heee.. 2 hari doang? Cukupin lah seminggu kan pengantin baru butuh honeymoon" Ejek Tama
"Emang kamu gak kualahan ngurusin perusahaan kalau gak ada aku?" skak mat Lyra yang membuat Tama terdiam cukup lama, pasalnya Tama tidak bisa mengurusi perusahaan sebaik Lyra selama ini.
"Aku bagaikan butiran debu tanpa mu Ra" Melas Tama kini yang langsung melihat ke arah Lyra "tapi Ra aku juga pengen kamu sekali kali liburan soalnya selama ini kamu jarang cuti bahkan gak pernah mungkin" Lanjutnya
"Thanx loh Tam udah merhatiin aku selama ini" Balas Lyra sambil tersenyum manis
"Tapi yaa gak liburan honeymoon juga bambang!" lanjutnya dengan melemparkan bantal sofa ke arah Tama"Dah laah bye!!" pamit Lyra yang langsung keluar
Tama hanya tertawa melihat tingkah laku Lyra yang tak pernah berubah sedari dulu
*****~*****
Di sisi lain Mike sedang berkumpul dengan geng nya di apartemen milik Aldo. Geng nya sendiri sudah terbentuk sejak mereka ospek di SMA yang terdiri dari Aldo Dominique, Revanio D Arc, Kevin Junior Lexmark, Kim Toni Walter dan Mike Revaga.
"Weh ntar malem party yok gengs" Ajak Evan ke teman temannya itu.
Evan atau Revanio D Arc adalah pria yang sangat mencintai dunia club malam, saking cintanya dia sampai membeli salah satu club malam favoritnya. Banyak wanita yang mendekatinya untuk mendapatkan akses gratis ke club nya tersebut, sedangkan wajah Evan sendiri tergolong standar untuk ukuran geng nya.
"Tobat lu Van nge club mulu bisanya" Tegur Toni, pasalnya Evan hampir tiap hari ke club malam walaupun club itu milik Evan sendiri.
Kim Toni Walter adalah pria blasteran korea, tidak heran banyak orang yang kadang memanggil nya oppa. Dia selalu menjadi penasihat di geng nya tersebut.
"Ayo lah Ton gue kan gak bisa idup tanpa party party club gitu" Balas Evan dengan raut wajah mengejek
"Ayok laah party gue butuh stock cewe baru nih" Saut Kevin
Kevin Junior Lexmark adalah seorang fuck boy kelas kakap, dengan wajahnya yang cakep dan ilmu modusnya itu mampu membuat para wanita klepek klepek."Yang kemaren emang dikemanain Vin?" tanya Aldo
Aldo Dominique adalah yang paling tertampan di antara mereka ber lima. Banyak wanita yang mengantri hanya untuk bisa berkenalan dengannya, tetapi Aldo tidak suka dengan wanita yang mengejarnya.
"Dah gue putusin, ceweknya manja banget jijik gue jadinya" Jelas Kevin sembari menghela nafasnya.
"Yaudah yok prepare party" Teriak Evan senang yang mulai beranjak berdiri dari sofa
Toni dan Aldo hanya bisa pasrah dengan kelakuan teman temannya itu
"Gue gak ikut malam ini" Saut Mike yang membuat wajah bahagia Evan hilang seketika
"Gak asik lu Mike" Keluh Evan tak terima yang kemudian kembali terduduk
"Tumben banget gak ngikut" tegur Aldo yang mewakili perkataan teman temannya
"Gue bakal nikah besok!" jawab Mike dengan menghela nafasnya sembari mengeluarkan undangan pernikahannya yang sontak membuat geng nya itu terkejut.
"Lu seriusan Mike?" tanya Toni
"Gak lucu prank lu njir" Saut Evan
Sedangkan Aldo hanya bisa tercengang mendengar pengakuan Mike barusan
"Eeh beneran njiiir ini ke tulis nama Mike!" teriak Kevin yang memegangi undangan tersebut.
"Gilssss selamat broo" saut mereka ber empat yang bergantian memberi Mike selamat.
"Gue gak butuh selamat dari kalian, soalnya bakal cerai juga setahun kemudian" Keluh Mike sembari meminum wine nya yang baru saja di tuwangnya
"Kok bisa njir?"
"Ngapain nikah kalau mau cerai juga?" tanya Aldo kini di ikuti oleh anggukan yang lain"Di jodohin gue mah, kalau ama Jasmine juga ogah cerai gue"
"Kok bisa di jodohin?"
"Duh panjang ceritanya kalau di ceritain Do"
"Rangkumin aja kalau gitu Mike" Tindih Toni yang mulai ikut penasaran
"Lu kira pelajaran di rangkum Ton" Balas Mike sambil terkekeh
"Calonnya cakep gak?" tanya Kevin kini yang mulai penasaran
"Cewek mulu lu Vin" Tegur Toni
"Kayanya jelek makanya Mike mau cerain" Saut Evan sambil tertawa membayangkan calon Mike tersebut.
"Dah aah gue balik duluan nyokap udah mulai ngomel takut gue kabur katanya" Pamit Mike yang kemudian berdiri meninggalkan mereka.
"Tiati " Teriak Toni yang di balas anggukan oleh Mike.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Wrong Train [End]
RomanceLyra Scarlet adalah seorang wanita karir yang sukses, saking suksesnya dia berfikir kalau dia tidak membutuhkan laki-kaki lagi di hidupnya. Orangtua nya sedikit cemas dengan anak bungsunya itu sampai pada akhirnya mereka setuju menerima menjodohkan...