Adu Rayu

PART 40 - Adelaide Sky

Adelaide

Terletak di antara pantai berpasir putih dan perbukitan berkelok-kelok, adalah kota cantik yang ramah dengan bangunan batu pasir, gereja bersejarah, dan lahan taman yang luas. Sebagai salah satu Kota Besar Anggur di dunia, Adelaide menawarkan akses yang mudah ke beberapa kilang anggur terbaik di Australia. Seperti apa yang Vino lakukan hari ini, setelah pernikahan Chika dan Badrun berlangsung ia memilih untuk pergi dan tak ikut acara makan siang bersama keluarganya. Ia lebih memilih mengendarai mobil satu jam dari hotelnya menuju  Barossa Valley di Australia Selatan yang terkenal di dunia dapat ditempuh cukup dengan satu jam berkendara di timur laut pusat kota Adelaide . Salah satu panorama indah di dunia ini, memiliki perkebunan anggur hijau dan jalur hutan yang menarik, menggabungkan empat kota - Angaston, Tanunda, Nuriootpa, dan Lyndoch, serta desa-desa yang lebih kecil. Terdapat sekitar 150 kilang anggur di area ini, dan kita dapat mencicipi anggur serta menyantap hasil bumi lokal dan musimannya di lebih dari 80 ruang cicip anggur.

"Ok sampai" ucap Gracia yang langsung menutup mapsnya ketika mereka tiba di tujuannya, Vino memang memiliki SIM Internasional sehingga bisa berkendara dimanapun.

"Ga jauh ternyata ya"

"Emang engga, masih lebih lama nyetir dari kantor ke Bekasi lah"

"Haha iya, yaudah yuk" Vino melepas seatbel lalu turun dari mobilnya.

Vino kali ini memilih seppletsfield yang merupakan satu-satunya kilang anggur di dunia yang merilis anggur vintage tunggal berusia satu abad tiap tahun. Di tempat ini, ada satu penawaran bernama taste your birth year, dimana kita mendapat kesempatan untuk menyesap anggur langsung dari tongnya yang dibuat pada tahun yang sama dengan tahun kelahiran Anda. Atau cicipi anggur yang dibuat pada lima momen penting dalam sejarah, termasuk ketika Elvis Presley meninggal (1977) dan Titanic tenggelam (1912). Kita juga dapat menyesap anggur klasik dari tahun 1914 hingga 1918. Hal yang lebih menarik adalah kita dapat mengikuti sebuah kegiatan bernama This is your life, dimana memungkinkan kita memilih lima anggur dari momen penting dalam hidup kita.

"Kenapa kamu pilih minuman di tahun itu Kak?" tanya Gracia.

"Hemm? Gapapa"

"What happened?" Gracia mengangkat alisnya seraya tersenyum pada Vino, ia penasaran apa moment penting di tahun itu bagi Vino hingga Vino berniat mencicipi Anggur yang disimpan pada tahun itu.

"I met a woman who could change my life" jawab Vino seraya kembali mencicipi anggur di gelasnya. Dari raut wajahnya, terlihat bahwa Vino sulit untuk melupakan kenangan itu di hidupnya. Nyatanya sejauh apapun ia melangkah dan pergi, kenangan itu tak pernah pergi. Ia selalu terikat bersama Vino dan seringkali mendominasi tiba-tiba.

"You said you'd forget it, but it wasn't" ucap Gracia yang kini berdiri di belakang Vino.

Vino menghela nafas dan menghentikan langkahnya sejenak, ia menoleh sebentar pada Gracia lalu kembali memalingkan wajahnya. Tak akan pernah ada orang yang mampu membuat Vino melupakan Shani dalam hidupnya, tidak ada juga yang berhak meminta Vino untuk melakukannya.

"It's not your business, Gre" jawab Vino dengan nada dinginnya, benar-benar dingin sampai Gracia membeku karenanya.

Gracia terdiam memandangi punggung Vino, ia tak menyangka jika kalimat itu akan keluar dari mulut Vino. Beberapa bulan terakhir Gracia benar-benar dekat dengan Vino, ia berpikir bahwa Vino benar-benar akan melupakan Shani di hidupnya. Tapi kini ia sadar itu adalah suatu hal yang mustahil terjadi, sampai kapanpun Shani akan selalu mendapatkan tempat di pikiran Vino, selamanya.

"Jadi apa rasanya kamu terus mencicipi kenangan?" Gracia duduk di samping Vino yang tengah duduk di atas rerumputan.

"Manis" jawab Vino seraya kembali mencicipi anggurnya, ia tak menoleh pada Gracia yang kini duduk di sampingnya.