chapter 58

1.1K 112 58
                                    

CHAPTER 58

ANGELARRA’S P.O.V

Saya tidak tau kenapa saya rasa sangat gelisah… mungkin saya gelisah apakah reaksi Thania setelah mengetahui her babies are gone…

Jantung saya berdegup kencang… tangan saya bergetar…

“Kimmy…” saya bersuara setelah mundar-mandir di ruang tamu rumah Kimmy…

“duduklah, Jelo… mual saya nampak kau pusing-pusing…” Kimmy mengerutkan dahi dia sambil menekup mulut dia ala-ala mau muntah…

“ya, saya pun pening oh, Jelo…” Holly menyokong Kimmy…

“don’t tell me you’re also pregnant?” Kimmy rolled her eyes at Holly…

“I wish…” Holly membalas rolling her eyes at Kimmy…

I heard Bella took a deep breath…
“Ra… what actually happened?”

Saya tau pertanyaan Bella tentang kejadian saya menyerang Lilia…

“I remembered…” saya berbisik…

“Jordan told me about Misoprostol that was found in your blood test result…” Bella bilang…

“saya tidak makan tu ubat, Bells…” I said softly…

“memanglah kau tidak makan… tapi kau termakan… atau…” Bella looked at me… “you mentioned Lilia and October Coffee Roasters… kau terminum kah?”

Dan saya pun menceritakan kejadian yang Lilia datang to my centre, come in peace konon… and her last words before I blacked out… ‘my condolences’

Kimmy and Holly sangat emosi… Kimmy berdiri sambil memegang pistol dia… uh damn… not her gun again… takut saya dia tertembak any of us by accident… malang tu tidak berbau… Jojie… Nathan… sakit hati saya…

“keep that away bah, Kimmy…” saya bilang…

“we always need to be ready, Ra…” Kimmy menjeling saya… “if I’m not always ready, saya sudah jadi balu sekarang kau tau…”

“CHUP!” Holly menekup mulut Kimmy… “sembarang cakap saja… palis-palis…”

Bella nampak berfikir keras…
“what are you thinking, Bells?” saya tanya…

“ways to criminally charge Lilia for causing your miscarriage…”  Bella answered…

“can I just kill her?” Kimmy tanya dengan selamba…

“yeah, and we can just dump her rotten body away…” Holly tersenyum… “Kurtis will help…”

Ini dua perempuan berdarah mafia… like seriously? walaupun saya sangat mau balas dendam dengan Lilia, tapi saya tidak mau dia mati… saya mau dia sengsara… aihhh, seems like saya lebih sadist daripada Kimmy and Holly…

Just then Kurtis walked in…
“apa bawa-bawa nama saya ni?”

OKAY… so perasaan gelisah saya has nothing to do with me attacking Lilia… it’s actually…

TING! ada whatsapp masuk… no profile pic…

Sebelum saya sempat buka an image that was sent by the unknown contact, Bella rupanya baru menjawab panggilan di handphone dia…

“CHESTER!” Bella tersungkur sambil menekan handphone dia di dada dia…

Saya panic…! oh god, apa lagi ni?!

Pantas saya swipe lagi handphone saya, niat mau call Sydney tanya apa lagi yang terjadi… then another whatsapp notification from the same number… ugh!

The 10th Commandment Where stories live. Discover now