20. Munafik!

24 3 0
                                    

Aku bercokol dengan kenistaan
Terjerembab dalam pentagram kemunafikan
Ditertawai kaca refleksi, oleh bayangan diri yang tirani

Gelap yang menaungi oleh hati yang menghamba terlampau duniawi
Ternistai oleh egoisme
Terdistraksi sebab nafsu
Terlukai karena harapan..,
seolah tak ber-Tuhan

Sekarang badan bernoda ini kembali menadah tangan berdebu
Mengucap pinta untuk kembali mengecap manisnya iman
Yang telah menguap bersama embun siang
Sebab fajar yang terlupakan
Sujud yang tertinggalkan
Hati yang meradang karena rindunya tak tertuang

Kusyukuri nikmat Tuhan justru dalam dunia paling jelaga
Kurasai kasih sayang Tuhan dalam takdir tampak merana
Namun, satu pukulan pada jiwa yang masih kerap berkelana,
Kenapa kau justru kembali setelah yang kau anggap takdirmu tak seriring rencana?

xiii. iii. mmxxi.

Euforia (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang