Berdamai di ujung waktu
Menatap lembaran baru yang terselip kertas usang
Bermimpi sebab rindu mendarah
Haus akan cahaya letupan kembang api yang telah berubahWaktu berlalu seperti kecepatan cahaya
Melintasi aku yang menganga
Terjebak waktu; menjadi satu-satunya perindu bisu; berakhir, pecandu senduNamun, kudamaikan jiwaku
Memandang tak lagi perayaan keji
Melainkan syukur tafakur
Karena dalam gelapku, Tuhan telah menulis di antara sedikit waktu; kembang apiku..Indah, menawan, candu..
Hingga akhirnya kini tersisa satu; syukur, ikhlas, dan murni sekadar rindu..
xxx.iii.mmxxi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Euforia (COMPLETED)
PoesiaKutulis puisi untuk diriku; himne menyambut sosok yang utuh. Kutulis puisi untuk diriku; biar menjelma menjadi mesin waktu, pintu untukku menyelam bersama kekuatan kata yang mengurung momentum waktu. Ini kisahku selama 2021; jika kalian membaca ini...