Kubiarkan angan melayang,
Terbang pada 'nyata' yang tak bisa kusentuh
Kubiarkan pikiranku melanglangbuana, meninggalkan dunia dan menghina kenyataan
Kubiarkan hatiku memanggil, berbisik dengan suara menggema di bumi dan langit, menarik dan terus menarik
Mencari burung-burung itu di seantero negeri alam pikiran, membedah rasionalitas yang mengudara, lenyap bersatu dengan kegilaan purna
Di mana bisa kutemukan burung-burung tersebut untuk menjadi jembatan agar bisa bertemu denganmu? Muara di mana angan, harap, ingin, dan kenyataan berpadu, membentuk harmoni utuh
Mengenai cerita usang tentang baru, mengenai panggilan yang terus menghantui sekitaran lobus otakku, dan mengisi darahku yang menghasilkan denyut-denyut kepastian takdir akan sebuah dongeng mengenai cerita luar biasa yang kelak dibacakan dalam kertas monokrom; membuat 'Chilseok' independen di peradabanku yang bebal.
IX.
V.
MMXXI.
KAMU SEDANG MEMBACA
Euforia (COMPLETED)
PoetryKutulis puisi untuk diriku; himne menyambut sosok yang utuh. Kutulis puisi untuk diriku; biar menjelma menjadi mesin waktu, pintu untukku menyelam bersama kekuatan kata yang mengurung momentum waktu. Ini kisahku selama 2021; jika kalian membaca ini...
