32

1.5K 202 123
                                    

Author pov.
Sesuai dengan perintah Dekan Fakultas Seni Seoul National University, sore ini Eunbi, Sakura, Minju, Yuri, dan salah satu dosen mereka yaitu bu Soyou sedang berada di sebuah gedung untuk melakukan shooting iklan.

Dede Wony mana ? Belum dateng gaes.



"Selamat sore nona."

Semua kru yang ada di sana tiba-tiba menyapa seseorang yang baru saja datang sehingga membuat para model yang tidak lain adalah anak-anak SNU itu menoleh secara bersamaan.



"Ah iya selamat sore semuanya, mohon kerja samanya buat sore ini."










Jreng jrengg~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Jreng jrengg~



Udah pasti mereka berempat yang kenal sama yeji kaget dan bingung pas liat yeji juga ada di sana.



"Lah sat, lo ngapain anjir di sini ?"



Chaeyeon yang baru saja datang bersama wonyoung langsung mewakili para anak-anak itu untuk bertanya.



"Liat tuh."



Chaeyeon langsung membelalakkan matanya ketika melihat tulisan dari salah satu brand minuman yang sangat terkenal di Asia terpampang di setiap sudut tempat itu.



"Anjir ternyata yang ngasih sponsor bokap lo ?!"

"HAH ?!"
"SERIUS ?!"



Anak-anak lainnya tampak terkejut ketika mendengar celetukan yang ke luar dari mulut chaeyeon tadi.



"Jadi ini punya yeji unnie ?"

"Bukan punya gue yul, punya appa gue."



Ternyata gengs, brand yang bakal jadi sponsor terbesar di acara kampus anak-anak SNU tuh punya appa yeji.



"Tunggu-tunggu, kok bisa sih ?"



Chaeyeon yang masih tidak paham dengan situasi itu mencoba untuk mencari kebenaran dari yeji.



"Si monyet tuh gila, abis ngerengek ke gue minta dibantuin tampil, eh ngerengek juga ke bokap gue minta dikasih sponsor."

"Ga ada otak sama ga tau malu tuh nyerempet tipis-tipis ya ternyata. Kenapa ga perusahaan bokapnya aja sih yang ngasih sponsor ?"

"Lo gila ? Lo mau cewe lo jadi bintang iklan daleman ?"

"Ya ga juga lah tai!"

"Nah ya udah."

"Bentar deh, saya masih belum paham, sebenernya dia ini siapa ? Kok kalian semua kenal ?"



Dosen cantik yang tampak masih sangat amat muda itu akhirnya melontarkan pertanyaan karena belum paham juga dengan keadaan di sana.



Our StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang