Assalamu'alaikum Letnan

Part #40

"Nih, aku buatin teh anget. Maaf ya rumahnya masih acak-acakan" Kata Mbak Diana

"Makasih mbak. Maklum kok mbak, kan baru Dateng" Kata Aya sembari tersenyum

"Besok-besok ajakin mbak jalan-jalan ya" Kata Mbak Diana

"Siap mbak" Kata Aya sembari tersenyum

"Davin telfon nih" Kata Mas Vino

"Ya angkatlah" Kata Mbak Diana

"Gini deh sebelum aku angkat telfonnya. Mending Aya jujur sama kita. Kalian lagi ada masalah?" Tanya Mas Vino

"Enggak mas" Kata Aya

"Beneran Ay?, Kalian berangkat bareng kan?, Terus kenapa kamu nggak pulang bareng dia?" Tanya Mbak Diana

Aya pun menceritakan kejadian yang tadi ia alami

"Ya kalau setau aku emang Erly dari dulu ngejar-ngejar Davin. Sampai ke Papua aja di susulin" Kata Vino

"Mereka ada hubungan juga?" Tanya Mbak Diana

"Ya mana aku tau kalau soal itu" Kata Mas Vino

"Angkat aja deh mas. Takutnya kerjaan" Kata Aya

"Angkat. Tapi speaker aja" Kata Mbak Diana

"Dasar kepo" Kata Mas Vino

"Assalamu'alaikum suh"

"Wa'alaikumsalam"

"Gimana suh udah sampai Jogja?"

"Alhamdulillah udah"

"Rumah udah belum?"

"Udah, sampingmu ini"

"Widih. Alhamdulillah kalau gitu"

"Cuma tanya itu doang?"

"Enggak sih. Sama mau minta tolong kalau boleh"

"Minta tolong apa nih?"

"Tadi pagi aku berangkat sama Aya ke rumah ibu. Nah siang tadi dia ga ada aku cariin kemana-mana, taunya udah balik katanya. Tolong cek in dia udah beneran balik belum, takutnya ada apa-apa di jalan" Kata Davin

Vino menaikan alisnya memberikan kode bertanya pada Aya. Aya memberikan anggukan

"Iya deh iya nanti aku kabarin lagi ya"

"Siap makasih banyak ya, maaf banget ngerepotin"

"Enggaklah"

"Yaudah kalau gitu, aku lagi di kereta. Assalamu'alaikum"

"Siap, wa'alaikumsalam"

"Mending kalian ngobrol, komunikasi" Kata Vino

"Ya besoklah mas, males aku" Kata Aya

"Lah kok gitu?. Ga boleh gitu dek, kalau ada apa-apa diomongin baik-baik" Kata Diana

"Orang cemburu mah gitu" Kata Vino

"Apaan sih" Kata Aya

"Kamu dikasih tau nggak sewaktu dia jadi pasukan Garuda?, Jangan-jangan nggak dikasih tau lagi" Tanya Mbak Diana

"Hah?, Kapan?" Kata Aya kaget

"Tuh kan" Kata Mbak Diana

"Ya sewaktu dia menghilangkan itu dia jadi pasukan Garuda" kata Vino

"Ahhh bodo amat lah, emang siapa dia" Kata Aya

"Susah ya ngomong sama orang keras kepala" Kata Mas Vino