halooo! siapa yang kangen?😃
udah siap belum baca part ini?😲sebelum lanjut baca, wajib hukum nya buat ninggalin vote dan komen kalian di part ini!😡❤
pastikan kalian udah nekan tombol bintang sebelum baca ini yaa!😻
terima kasih yang sudah menghargai karya aku dengan meninggalkan jejak, it's means a lot to me! wufyuu frenn!❤🍭
🌱 - Find your own happines, Kyra. - 🌱
Di temani langit malam yang indah, bintang seolah tak lelah memancarkan cahaya indah nya yang bersinar di tengah langit gelap itu.
But when he loves me
I feel like i'm floating
When he calls me pretty i
Feel like somebodyLagu dari Beach bunny berjudul cloud nine itu terputar secara otomatis di ponsel Sekala. Lagu kesukaan Kyra setelah heather milik conan gray.
Tiga hari setelah dimana Sekala mengatakan bahwa ia tidak akan pernah mencintai Kyra, mereka berdua tidak pernah berhubungan lagi. Seolah kedua nya kompak untuk saling menghindar beberapa waktu.
"Take care of yourself, i'm happy if u are happy, even though i'm not the one who makes you happy, Al."
Perkataan Kyra tempo hari sebelum Sekala keluar dari kamar nya, tak henti berputar di dalam kepala nya. Gadis itu tampak begitu ikhlas tanpa ada kemarahan di dalam kedua bola mata nya.
"Sial, bener kata Cana, lo itu cewek licik yang baik, Kyra."
Perkataan Cana tempo hari yang mengomentari kejadian dengan Bertha, Sekala sangat setuju ada nya. Kalau Kyra itu licik kecampur setan dikit, udah pasti Bulan menginap di rumah sakit. Dia bisa saja lari, meninggalkan Bulan seorang diri ditengah kerumunan manusia jahanam tersebut.
Sekala berdecak, menatap ogah ogahan pada ponsel nya yang berdering. Nama Darel tertera di layar ponsel nya.
"Apa?" dengan malas ia mengangkat panggilan tersebut.
"Sini lah! Lo kaya orang patah hati aja!"
Sekala mengumpat pelan, "Dimana?"
"Nah, gitu dong! Gue shareloc ye!" heboh Darel di sebrang sana.
"Hm." balas Sekala lalu memutuskan panggilan nya.
Lalu tak lama, handphone nya kembali berdering, pesan dari Darel masuk, yang mana cowok itu mengirimkan sebuah alamat.
Sekala langsung menyambar jaket dan kunci mobil nya, tak lupa ia mematikan rokok dan membuang nya ke asbak.
Bergegas menuju sebuah cafe outdoor di daerah Jakarta Selatan.
Saat menuruni anak tangga, seorang bocah perempuan berpipi gembul berdiri menatap nya dengan tatapan polos. Sekala terkekeh pelan.
"Abang mau kemana?" tanya Senja, menatap Sekala penasaran dengan mata bulat nya.
Sekala berjongkok, mensejajarkan tubuh nya dengan Senja, "Abang ada urusan," jawab Sekala.
Senja menggaruk pipi tembem nya, "Olang besal ulusan nya banyak ya?" tanya Senja.
Sekala tersenyum, "Kamu bakal tahu, kalau kamu udah besar nanti." ucap Sekala.
Sekala berdiri, hendak melanjutkan langkah nya, namun perkataan Senja memberhentikan langkah nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
SEKALA
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] --Kamu adalah segenggam harapan yang tak akan pernah menjadi nyata-- Altair Sekala Wijaya. Cowok dingin dan beringas yang menjabat sebagai Ketua geng besar yang berada di SMA Cendrawasih yang bernama BATARA. Tidak suka diusi...