38. Bu Setya dan liptint

27.2K 1.9K 536
                                    

halooo! siapa yang kangen?😃
udah siap belum baca part ini?😲

sebelum lanjut baca, wajib hukum nya buat ninggalin vote dan komen kalian di part ini!😡❤

pastikan kalian udah nekan tombol bintang sebelum baca ini yaa!😻

terima kasih yang sudah menghargai karya aku dengan meninggalkan jejak, it's means a lot to me! wufyuu frenn!❤🍭

🌱 - Ini bukan tentang siapa yang paling biasa menerima luka, tapi ini tentang siapa yang lo torehkan luka. - 🌱

Kyra memasuki kelas nya dengan santai, pagi ini gadis itu memutuskan untuk mengikat kuda rambut nya. Yang paling menarik perhatian adalah, Kyra memakai jaket kebesaran mendiang Aldebaran Saka.

"SELAMAT PAGI DUNIA TIP-- ADUH!" Kyra mengusap kening nya yang di lempar sebuah gelas plastik, pelaku nya Zemira.

"ZEMIRA SETAN LU!" maki nya tak terima.

Saat Kyra hendak membalas, mata nya tertuju pada Aurel yang tampak habis menangis. Gadis itu pun memilih untuk menghampiri ketiga sahabat nya.

"Kenapa Rel?" Aurel diam tidak menjawab, malahan tetesan air mata itu menjadi semakin deras.

"Aurel, kenapa? Bonyok lo berantem lagi?" Aurel menggeleng pelan.

Gemas, Kyra menatap Kirei meminta jawaban. Kirei melirik sebentar ke arah Aurel, lalu menghela nafas pelan.

"Xavier, dia tunangan sama cewek lain." mata Kyra membelalak kaget.

"Brengsek." desis Kyra.

"Gue yang salah Ra, gue tahu ini pacaran kontrak, tapi gue malah naruh hati sama dia." ujar Aurel pelan.

Masa bodoh dengan alasan Aurel, yang harus kalian tahu bahwa kedua tangan Kyra membentuk kepalan erat. Tanpa meletakkan tas nya lebih dulu, ia langsung bergegas keluar kelas.

"Anjir si Kyra!" celetuk Kirei.

"Susul bego!" seru Zemira, gadis berambut sebahu itu berlari menyusul Kyra.

SMA Cendrawasih terasa panas, kala Kyra dengan wajah marah nya melintas begitu saja di koridor. Gadis yang masih mengenakan ripped jeans nya itu, sukses menyorot atensi, apalagi dengan jaket yang ia kenakan. Para siswa langsung menyingkir kala Kyra melewati jalan tersebut.

Dari raut wajah dan cara berjalan, mereka yakin gadis yang menjabat sebagai pacar ketua Batara itu benar benar siap untuk meledak.

"Eh Kyra! Lama tidak bersua!" sapa Cana kala Kyra tiba di dalam kelas mereka.

Mengabaikan sapaan Cana, Kyra langsung menarik kerah baju Xavier kasar, dan melayangkan pukulan keras nya pada cowok bermarga Hatarigan itu.

Bukan hanya sekali, tapi tiga kali pukulan.

"Ra! Lo kenapa woi!" seru Darel.

"Ra! Udah anjir masih pagi!" lerai Virgo.

Kedua cowok itu berusaha menahan tubuh Kyra, namun aura dan tatapan yang Kyra pancarkan benar benar bukan main damage nya.

SEKALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang