53. Kehilangan

40.5K 2.5K 900
                                    

halooo! siapa yang kangen?😃
udah siap belum baca part ini?😲

sebelum lanjut baca, wajib hukum nya buat ninggalin vote dan komen kalian di part ini!😡❤

pastikan kalian udah nekan tombol bintang sebelum baca ini yaa!😻

terima kasih yang sudah menghargai karya aku dengan meninggalkan jejak, it's means a lot to me! wufyuu frenn!❤🍭

*jgn lupa buat play lagu yang udah aku sediain di mulmed yaa<3!❤

spam komen di part ini buat next part yaaa temann<3!💗✨

🌱 - Biarin gue tetap tinggal di mimpi, gue mau hidup selamanya disana, asalkan sama Kyra. - 🌱

"Al? Lama banget sih bangun nyaa? Gak tau apa orang kangen banget?! Ngelunjak banget kamu, mentang-mentang di tungguin."

Sekala terkekeh kecil kala sadar dan baru membuka mata gadis bernetra hijau itu menyerangnya dengan omelan.

"Gak usah senyum!" sergah Kyra sebal.

Sekala merentang sebelah tangan nya, "Di peluk dulu dong pacar nya," ucap Sekala dengan suara serak nya.

"Aku juga kangen sama kamu soalnya."

Mendengus sebal, Kyra bangun dan memeluk Sekala. Merebahkan kepala nya di dada bidang lelaki tersebut. Sekala menghirup dalam aroma tubuh dan rambut Kyra, mengecup berkali-kali puncak kepala dan kening nya.

"Pules banget kamu bobo nya, aku khawatir tauuu," rengek Kyra di dalam dekapan Sekala.

Sekala terkekeh kecil, "Masa? Lama banget emang nyaa?" Kyra mendengus mendengar nada ejekan dari ucapan kekasih nya.

"LAMA LAH! Untung aku gak cari pacar baru!" cerocos Kyra.

Sekala mencibir, "Emang ada yang berani deketin kamu? Hm?" ejek Sekala.

Kyra berdecak sebal, "Ck! Nyebelin! Temen-temen kamu sampai anak buah kamu ngintilin aku terus! Kesel banget!" gerutu Kyra menyalurkan kekesalan nya.

Sekala tertawa, "Aku yang suruh," sahut Sekala santai.

Kyra mendengus, ia memejamkan mata nya kala merasakan usapan lembut dan nyaman di kepala dan punggung nya.

"Kamu cantik banget," puji Sekala dengan senyum tipis nya.

"Aku tau," sahut Kyra cuek.

Sekala kembali tertawa, "Baring disini aja, ntar badan kamu sakit kalau gini terus." ujar Sekala lembut.

Kyra melepaskan diri nya dari Sekala, "Gak mau ah! Kamu kan lagi sakit," ucap Kyra menolak.

Tidak perduli dengan penolakan Kyra, Sekala menarik pelan tangan gadis itu, mengajaknya berbaring di atas ranjang rumah sakit yang sama dengan nya. Setelah Kyra berbaring di ranjang, gadis itu menyembunyikan wajah cantik nya di dada bidang Sekala, kembali menikmati usapan lembut di kepala nya. Satu tangan Sekala melingkar di pinggang gadis itu.

"Ngantuk," adu Kyra sembari menggosok mata nya. Sekala menahan tangan gadis itu, "Jangan di gosok, nanti sakit," ucap Sekala pelan.

SEKALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang