to all the girls who've never felt love from their father.
.
.
.
.
Namanya Zae Leona Ambroise. Gambaran manusia sempurna yang diciptakan Tuhan. Dapat dipastikan Tuhan benar-benar good mood dalam menciptakannya. Paras cantik, otak cerdas, kekayaan yang melimpah, dan masih banyak lagi yang membuat hidup Zae menjadi dambaan tiap orang. Kemampuannya pun tidak diragukan. Lulusan S2 Computer Science di MIT saat usianya yang baru menginjak 11 tahun. Bahasa? Sebutkan bahasa yang ada di dunia ini, tak ada satupun yang tidak ia kuasai. IQ-nya melebihi IQ Einstein.
Ayahnya, Troyes Michael Ambroise adalah salah satu pejabat tinggi di PBB. Sementara ibunya, Cantrelle Jolie Mathieu adalah Direktur Utama AM Group. Perusahaan yang menguasai hampir seluruh industri budaya di Amerika bahkan mancanegara. Kembaran Zae, Zoe Elanor Ambroise adalah seorang agen rahasia termuda yang pernah ada. Keluarga Ambroise benar-benar disegani di negara tersebut.
Siapa sangka, gadis blasteran Amerika-Perancis itu justru membenci semuanya. Ia rela memberikan segalanya andai saja bisa ditukar dengan kehidupan normal yang ia inginkan. Tapi, seberapa keras ia berdoa pada Tuhan, permintan itu tidak akan dikabulkan. Ia sungguh ingin bisa lepas dari jerat ambisi keluarganya, dan hidup di dunia normal.
Keinginan inilah yang mendorong dirinya untuk melarikan diri dari negaranya dan pergi ke sebuah negara yang tak ia kenal sama sekali. Justru, di tempat ini Zae bisa merasakan jadi manusia normal. Bertemu dengan teman-teman baru yang begitu setia, tak lagi terkekang dengan mata yang mengawasi, semuanya itu kebahagiaan yang bisa Zae dapatkan.
Namun, roda memang tidak akan selalu berada di atas. Ada alasan yang Zae sembunyikan. Alasan itu tak diketahui oleh siapapun kecuali sahabatnya. Kini, ia telah membangunkan masalah. Ancaman itu begitu nyata membuat Zae harus memilih antara kehidupannya atau menghadapi masalah itu dengan berani. Lewat ini semua, Zae justru perlahan mengungkap rahasia dari masa lalunya serta orang yang begitu spesial baginya.
Inilah kisahnya. Kisah tentang seorang konglomerat... apakah benar?
New York City, New York, Unites States of America
——
jovitajovy
Conglomerate's Love©2021. All Rights Reservedplease support this story by giving it votes and comments<3
KAMU SEDANG MEMBACA
Conglomerate's Love
General FictionTHE LOVE SERIES #2 17+ Zae Ambroise, gambaran gadis sempurna dambaan umat manusia. Paras cantik, kekayaan tak hingga, dan otak cerdas sebanding dengan Einstein. Siapa sangka ia memilih untuk membangun kehidupan baru di sebuah negeri yang bahkan tak...