Sepulang sekolah,Yuqi segera pulang untuk menjemput ibunya,
"Ayo ibu cepat,kita harus ke sana sekarang..." Dengan agak tergesa-gesa, mereka berdua pergi ke alamat yang Shuhua berikan.
"Ini rumahnya??" Begitu mereka sampai,alangkah terpesona nya melihat rumah yang sangat besar itu.
"Dari gerbangnya saja sudah bagus,apalagi bagian dalamnya ya.. oh tadi Shuhua pulang naik apa?" Tanya Ibu Yuqi.
"Entahlah...sepertinya jalan kaki,aku tidak pernah melihatnya pulang sekolah naik kendaraan" Jawab Yuqi.
"Kasihan sekali...mungkin dia tidak punya uang untuk naik bus..." Yah ibu Yuqi salah paham lagi...
"Ini...apa harus di gedor gerbang nya? Atau bagaimana ya?" Jujur saja mereka agak norak karena sistem keamanan di rumah Shuhua sangat canggih.Yuqi juga mencari-cari cara untuk memanggil Shuhua,dan dia menemukan pengenal wajah di sana.
"Bu ada kalkulator disini..." Tunjuk Yuqi
"Bagaimana cara menggunakannya ya??" Ibu Yuqi tidak sengaja menekan tombol merah lalu wajah pak satpam muncul.
"Wahh canggih sekali... Bisa video call lagi..." Kata Ibu Yuqi terkesima,begitu pula dengan Yuqi.
"Dengan ibu siapa? Ada urusan apa??" Tanya Satpam itu dengan ramah.
"Saya mau melamar pekerjaan disini.." Satpam itu segera mengerti dan membukakan pintu gerbang,begitu gerbang dibuka dan mereka berdua disambut dengan baik, betapa terpukau nya ketika melihat betapa megah rumah itu,taman bunga yang sangat luas,ada juga kolam ikan.
Mereka diarahkan ke rumah utama, dan Shuhua yang baru saja melihat-lihat taman segera menghampiri mereka,seperti biasa Shuhua mengenakan gaun putih kesukaannya.
"Kalian sudah datang??" Tanya Shuhua dengan wajah datarnya.
"Shuhua? Kau sudah ada disini? Kau habis melakukan apa?" Tanya Yuqi,dia juga tidak tahu kalau Shuhua lah pemilik rumah itu,Shuhua memang orang kaya yang tidak suka pamer.
"Aku habis menyiram tanaman" Jawab Shuhua
"Wah,kau yang menyiram taman seluas ini??" Yuqi kembali terpesona dengan Shuhua
"Tidak...aku...hanya..-" belum selesai Shuhua menjelaskan.
"Aku tidak sangka kau bekerja dirumah seluas ini,apa tuanmu sangat ramah? Rumahnya sangat besar"
"Tuan??" Tanya Shuhua lagi,dia tidak paham apa maksud Yuqi.
"Shuhua...cepat kemari..." Tepat sekali saat itu Nenek sedang memanggilnya dari arah dapur,mereka semakin mengira kalau shuhua memang bekerja disana.
"Sebentar ya" Shuhua segera pergi untuk menghampiri neneknya.
"Ibu,mari masuk ke dalam" pak satpam mengajak masuk ke dalam rumah,dan melihat isi rumah itu mereka semakin terkejut,canggih dan mewah menjadi satu.
"Omong-omong pak satpam, pemilik rumah ini bekerja sebagai apa ya??" Tanya ibu yuqi sambil melihat sekeliling tanpa henti,sama dengan Yuqi yang masih tidak bisa mengalihkan pandangannya dari lukisan yang dipasang disana.
"Tuan kami adalah presdir dari COEX Group dan pemilik Yeah bakery di gangnam,itaewon dan seoul" mendengar hal itu mereka menutup mulut mereka.
"Pantas saja,ternyata pemilik rumah ini adalah seorang millyarder"
Hingga mereka diarahkan ke ruang tamu,disana sudah ada Tuan Yeh yang menunggu sembari meminum teh.
Setelah beberapa perbincangan yang agak panjang,mulai dari perkenalan dan alasan bekerja disana,barulah Shuhua datang ke ruang tamu sambil membawa nampan berisi kue dan roti."Anda bisa mulai bekerja disini besok,kalian juga bisa memilih tinggal disini atau tidak,ada beberapa kamar kosong di bagian belakang,kami sudah memiliki beberapa pembantu, tapi tidak dengan juru masak,karena anakku sangat pemilih soal makanan" Ekspresi Ibu song dan yuqi benar-benar senang bisa bekerja di rumah itu.
Rasa kasihan mulai melanda mereka berdua,tapi....
"Kenapa kau tiba-tiba membawa nampan seperti itu?" Tuan Yeh tersenyum melihat anak perempuannya mau melakukan tugas seperti itu."Nona,biar saya bawakan" pak satpam segera mengambil nampan itu.
"Nona??" Tanya Yuqi kebingungan.
"Ayah...ini Yuqi teman sekolahku, dia sangat baik,dia yang kemarin membelikanku kue ikan,oh dan Ibu Song sangat pandai memasak, kemarin aku makan kimchi jiggae yang sangat enak" Dan semakin kebingungan.
"Kimchi jiggae? Wah apa seenak itu?" Shuhua mengangguk
"Shuhua...dia agak pemilih kalau soal makanan,biasanya dia lebih sering memakan roti
"Ayah??!!" Yuqi dan Ibu song saling bertatapan satu sama lain.
"INI RUMAHMUUU??!!!!!" Yuqi dan Ibu Song merasa bersalah karena mengira Shuhua adalah pembantu disana,tapi Shuhua senang karena dia tidak direndahkan.
"Kenapa kau tidak memberitahuku dari awal??" Yuqi menampol lengan Shuhua dengan berani,ekspresi marah Yuqi sangat lucu,mereka saling bertatapan dan malah tertawa.
"HAHAHAHAHHAHAH" Dan itu adalah pertama kalinya Tuan Yeh melihat Shuhua tertawa.
"Berarti besok kita berangkat sekolah sama-sama ya??"
.
.
.
.
.
.
.
"Shuhua,besok kau ada jadwal ke dokter,pulang sekolah besok ayah akan menjemputmu" Tuan Yeh masuk ke dalam kamar Shuhua,saat Shuhua sedanh berkemas."Tapi besok aku ada latihan gymnastic ayah..." Shuhua bahkan sudah menyiapkan baju latihannya di dalam tas.
"yechu...kita sudah menunda jadwal itu karena latihanmu,kau harus periksa kesehatan,tolong... Ayah sangat khawatir denganmu" Nada suara Tuan Yeh berubah dan itu membuat hati Shuhua luluh.
"Iya..aku akan periksa.." dengan berat hati Shuhua menerima hal itu.
"Ayah...dua minggu lagi kompetisi ku dimulai,apa Ayah akan datang??" Tanya Shuhua,dia sangat berharap ayahnya akan datang melihatnya di tengah kesibukan kerja.
"Ayah usahakan datang ya,kalau mau berbelanja,ajak Ibu Song dan Yuqi ya, sepertinya mereka akan sampai sebentar lagi...Ayah akan menelpon pelatihmu kalau besok kau tidak akan ikut latihan" Shuhua mengangguk,lalu terperanjak dari tempat tidurnya.
"MEREKA PINDAH HARI INI??!!!"
.
.
.
.
.
.
Pagi itu Shuhua bangun sangat pagi,tidak disangka Ibu Song dan Yuqi sudah bangun,bahkan di meja sudah tersedia banyak makanan,Tuan Yeh juga bangun,Tuan Yeh terkejut karena Ibu Song sudah memasak di pagi hari."Ayah..aku akan berangkat dengan Yuqi pakai sepeda" Shuhua duduk di meja makan,Selera makannya di pagi hari meningkat.
"Kau kan tidak bisa naik sepeda.." Jawab Tuan Yeh sambil mengambil lauk di depannya.
"Biar aku yang memboncengnya..." Yuqi datang,dia memberi salam ke Tuan Yeh dan ibunya.
"Begitukah ?? Yuqi,bisa tolong ambilkan paket di depan rumah??"
"Baik Tuan..." Tanpa rasa curiga,Yuqi segera pergi ke depan rumah dan alangkah terkejutnya Yuqi.
"WAAAAAHHHH!!!"
.
.
.
.
.
.
"Shuhua,aku nyatakan sembuh dari disartria..."
.
.
.
.
.
BERSAMBUNGJangan lupa vote dan komennya
Maaf agak telat huhuu
Banyak project membuatku bingung
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ SCAR [San X Shuhua]
Fiksi PenggemarFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA !! #1 in Shuhua (10-08-21) #1 in choisan (03-04-21) #2 in Choisan (03-03-21) #6 in Neverland (27-05-20) #11 in Neverland (23-05-20) Semua itu dimulai karena dia,dia yang membuatku menjadi seperti sekarang, kecelakaan itu...