[Scar : Bagian 4]

349 58 0
                                    

"Yeh Shuhua?" Tanya Choi San pada dirinya sendiri

"San,Kenapa??" Tanya Wooyoung yang duduk di sampingnya

"Namanya aneh" Jawab San sambil menyunggingkan sebuah senyuman

"Bukan cuma namanya,anaknya saja aneh kok,dia mirip seperti hantu ya??" Tanya Wooyoung pada San sambil menunjuk Shuhua yang masih berdiri di depan kelas.

"ya" Jawab San singkat

Semua siswa dan siswi memperkenalkan diri masing-masing

yeojin memperkenalkan diri dan maju ke depan kelas "Nama ku Im Yeojin aku umur 14 tahun semoga kita bisa berteman baik" Lalu Yeojin duduk ke bangku nya.

"Kenapa anak kecil masuk kesini?" Tanya perempuan berambut hitam itu dengan nada sinis

"Nona Lucy apakah merasa tersaingi dengan kehadiran anak kecil?" Tanya Pak Im yang merupakan Ayah dari Yeojin membuat perempuan berambut hitam keunguan itu tertohok.

"Tidak ya.."

"Silahkan Nona perkenalkan diri ke depan" Kata Pak Im dan akhirnya perempuan itu maju ke depan dengan gayanya yang bak model.

"Kalian pasti sudah tau aku siapa kan? Aku Noh Lucy putri kesayangan kalian semua,Terima kasih" disitu Shuhua dan Yeojin merasa ingin muntah,lalu majulah temannya yang berambut agak merah.

"Namaku Hirokawa May,salam kenal semuanya" Jawab perempuan itu lalu kembali duduk,akhirnya setelah banyak perempuan yang memperkenalkan diri, laki-laki yang menawan maju ke depan kelas.

"Aku Choi San" Seseorang dengan mata yang tajam mengedarkan matanya dengan malas,lalu kembali duduk.

"Bukannya itu laki-laki yang menabrakku? Namanya Choi San, dia seperti orang jahat" Gumam Shuhua,Shuhua sebenarnya sangat malas untuk memperhatikan teman-temannya.

"Perkenalkan aku Kang Yeosang" Jawab seorang laki-laki berambut pirang dengan wajah yang sedikit bule dan juga senyum manis yang terkulas di wajahnya.
.
.
.
.
.
"Apa aku bisa datang kesana? Terlalu banyak orang,aku takut" di pikiran Shuhua hanya terlintas hal itu saat jam istirahat dimulai,Shuhua memang membawa bekal sendiri tapi Yeojin memaksa Shuhua untuk ikut menemaninya ke kantin,katanya makanan kantin sangat enak.kantin adalah salah satu tempat yang tidak disukai oleh Shuhua, terlalu banyak orang,penuh dan sesak.kaki Shuhua sudah lunglai sebelum masuk ke Kantin,jantungnya berdegup dua kali lebih kencang dan bulir-bulir keringat menetes dari wajahnya,bibirnya juga memucat.

"Eonnie tidak apa-apa? Apa Eonnie sakit?" Tanya Yeojin sambil memeriksa Shuhua ,Shuhua hanya mengangkat jempolnya menandakan dia tidak apa-apa tapi sebenarnya dia sekarat di dalam sana.
Dia ingin menyuruh Yeojin kesana sendirian tapi ada perasaan tidak enak yang mengganjal di benaknya sedari tadi.

"Hei kalian tidak boleh memotong antrian!!" Teriak Yeojin pada Lucy dan May yang menyela antrian,namun kedua perempuan itu hanya santai setelah menyela antrian 20 orang yang sedari tadi belum mendapat jatah makanan,emosi Yeojin meluap-luap,Yeojin memang anak remaja baru yang penuh dengan energi dan emosi yang belum bisa terkontrol,Shuhua saat ini hanya menunggu di kursi,karna hanya Yeojin yang ingin mendapat jatah nasi,Shuhua sangat malas melihat kedua orang itu.

"Lihat anak kecil ini marah,suka-suka aku dong,lihat? Orang-orang dibelakang saja tidak keberatan kenapa kamu keberatan??" Tanya Lucy dengan nada sinis nya sambil memainkan rambut nya yang lurus berwarna hitam keunguan dan berponi itu. Tapi memang benar kalau orang-orang dibelakang Yeojin tidak keberatan jika dua perempuan cantik itu menyela mereka karena mereka laki-laki yang tentu saja mengalah kalau ada perempuan cantik di depan mereka,sungguh munafik pikirnya.
Dunia memang selalu tidak adil jika berangkutan tentang wajah,Yeojin hanya menghela nafasnya dalam-dalam.
Mau tidak mau Yeojin memilih mengalah, pastinya tidak ada yang akan membela nya dan malah dia yang akan dicaci maki oleh kaum laki-laki dibelakangnya.

Shuhua disana nampak khawatir,kakinya tidak bisa diam,dia menggigiti kuku jarinya, terlalu banyak orang berlalu lalang di hadapannya melihatnya dengan tatapan yang tidak bersahabat.

"Lihat perempuan itu sangat menakutkan,dia aneh" Kata salah satu kakak kelas disana yang sedang asyik makan dengan teman-temannya. Tiba-tiba sebuah peristiwa terlintas di pikirannya

"Lihat ya May" Lucy berada di meja depan saat Yeojin yang sedang membawa nampan makanan dengan kuah di salah satu menu nya,Lucy mengeluarkan kaki nya dari meja dan Yeojin yang tidak hati-hati tersandung kaki Lucy yang panjang,nampan nya terlempar cukup jauh,Yeojin tersungkur di lantai kantin,nampan itu jatuh ke wajah seseorang yang ada didepannya.

Shuhua kembali sadar,dia melihat Yeojin yang sudah mendapatkan nampan makannya,Shuhua cepat-cepat ke arah Yeojin dan mengambil nampan makannya, Yeojin merasa aneh dengan sikap Shuhua yang tiba-tiba.

"Eonnie,kenapa kau mengambil nampan makanku??" Tanya Yeojin dengan sedikit tersulut emosi,yeojin berpikir bahwa Shuhua mengambil makanan milik Yeojin padahal hanya ingin membawakannya  ke meja dengan selamat,tapi shuhua tidak bisa bilang karena lidahnya kaku,dia tidak tahu harus bicara apa pada Yeojin.

"Eonnie,berikan makananku,bukannya Eonnie punya bekal sendiri??" Yeojin mengambil kembali nampan makannya,Shuhua mengambil kembali nampan makan milik Yeojin.

"Eonnie ini kenapa sih?!!!" Yeojin mulai kesal,Shuhua segera membawa nampan  itu ke salah satu meja makan yang masih kosong,itu menbuat Yeojin naik darah,dia mengerutkan alisnya,wajahnya merah padam,dia mengejar Shuhua yang berlari sambil membawa nampannya.

Shuhua lupa tentang kejadian yang seharusnya dicegah,Shuhua melewati Lucy,dia tersandung kaki jenjang Licy,Nampan itu terbang entah kemana, Hanya satu yang ada dipikiran Shuhua sesaat sebelum dia tersungkur di lantai kantin.

"Aku berusaha mencegahnya,kenapa aku yang kena?"

BRUKKK

PRAAANGGG

Shuhua tersungkur di lantai,kepala nya pusing,dia berusaha bangkit,Shuhua terkejut bukan main,nampan itu mendarat di wajah Choi San yang sedang lewat,Choi San terkena kuah kaldu ayam yang masih hangat di wajah nya,juga ada beberapa tumisan daging yang kini mewarnai baju seragam milik Choi San,bukan hanya Choi san tapi juga Wooyoung,Yunho dan Mingi ikut terciprat karena mereka berada di samping dan belakang San,Untung saja nampan itu tidak menghantam wajah San.

Yeojin menghampiri Shuhua dengan ekpresi kesal dan marah,dia tidak membantu Shuhua berdiri.

"Kenapa Eonnie melakukan itu? Ingin cari perhatian?" Kata-Kata yang dilontarkan Yeojin barusan benar-benae merobek hati Shuhua,Yeojin langsung meninggalkan Shuhua yang masih terkulai di lantai ditertawakan oleh banyak orang.

Shuhua hanya bisa menunduk,dia seperti tidak bisa mengangkat kepalanya,tubuhnya terasa tidak memiliki tenaga,dia tidak bisa berkata-kata.

"Hei! Apa yang kau lakukan disana? Lihat akibat perbuatanmu.."
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG

Kira-kira San bakal marah??
Atau Lucy yang akan marah??
Atau malah teman-teman San yang marah ke Shuhua??
Tunggu Chapter selanjutnya yaa jangan lupa Vote dan Komen nya

✓ SCAR [San X Shuhua]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang