[‼️𝘽𝙐𝘿𝘼𝙔𝘼𝙆𝘼𝙉 𝙁𝙊𝙇𝙇𝙊𝙒 𝙎𝙀𝘽𝙀𝙇𝙐𝙈 𝙈𝙀𝙈𝘽𝘼𝘾𝘼‼️]
Anne Chintya Hinata, sosok gadis atlet berkuda yang memiliki sifat begitu dingin, tertutup, cuek atau sering disebut coldgirl. Anne mempunyai paras cantik dan bentuk tubuh indah yan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
|| Revisi 26-10-22 ||
(｡’▽’｡)♡
"Tidak semua orang tau apa yang kita rasakan. Terkadang senyuman hanya pengecoh luka."
(｡’▽’｡)♡
Kantin sudah sangat ramai dipadati siswa dan siswi SMA Airlangga. Anne dan kedua sahabatnya juga sudah duduk disalah satu meja kantin. Tetapi ketiga gadis tersebut masih malas untuk antri makanan.
"Sar, laper." rengek Jihan dengan tangan yang sibuk mengusapi perutnya.
"Jihan yang cantik tapi resehnya minta ampun, sejak kapan sih gue gak pengertian sama lo?"
"Hari ini lah!!" Jihan bersedekap dada dengan wajah tanpa dosanya.
Daritadi Anne lebih memilih diam mendengar perdebatan kedua sahabatnya. Pandangannya sibuk menelusuri meja yang bisa jadi basecamp Dave dan para sahabatnya. Disana masih kosong, tidak ada satupun diantaranya.
Kemana mereka? Tanya Anne pada dirinya sendiri.
"Ann, mau gue pesenin sekalian?" tawar Sarah.
"Gue—"
"Ekhemmm... Udah ada cewek cewek cantik nih ternyata disini." ujar seseorang heboh, siapa lagi kalau bukan Bintang.
Tidak pernah absen jika dibelakang cowok heboh itu selalu ada keempat sahabat lainnya.
Pandangan Anne dan Dave bertemu, namun tidak lama kemudian gadis itu membuang pandangannya kelain arah. Dave sedikit terkejut, ada apa dengan gadisnya?
Ihiww gadisnya nihhh...
Pikiran Anne masih berputar dengan masalah kemarin. Apakah Dave sengaja tidak cerita kepadanya?
Bukankah mereka berjanji saling terbuka? Namun mengapa Dave tidak bercerita tentang hubungan mamanya dan Naufal? Atau memang Dave belum mengetahui hubungan keduanya?
Begitu banyak pertanyaan yang muncul difikiran Anne. Ternyata Dave banyak menyimpan rahasia.
"Gabung bolehlah cantik?" pinta Demas genit.
"Gabung aja gapapa. Lagian ini masih ada yang kosong kok." jawab Sarah sangat ramah.
Dave langsung duduk dihadapan Anne, namun lagi lagi gadis itu tidak mau menatapnya. Hafiz juga menatap Anne heran, ada yang berbeda dengan perilaku gadis itu kali ini. Memang sudah tidak heran lagi bagi mereka ketika melihat sifat Anne yang berubah saat bertemu Dave. Tetapi mengapa Dave dan Anne seperti sedang bertengkar saat ini?
