CHAPTER 3

10.4K 812 46
                                    

Saat ini seluruh keluarga Laxander sudah berkumpul di ruang makan, bahkan kedua putra sulung mereka yang jarang pulang pun ada. Mereka masih menunggu satu orang lagi yang belum menampakkan dirinya.

"Varo, tolong kamu pangilin Aurel ke kamarnya"ujar Linda

"Ck, kenapa harus Varo sih ma, gak ah males."ucap Varo malas.

Belum sempat Linda menjawab suara langkah kaki turun dari tangga mengalihkan atensi mereka. Di sana ada seorang gadis cantik, kulit putih, pipi chubby, dan dan mata yang indah baru saja turun dari tangga dengan piama yang menggemaskan hingga membuat mereka menahan nafas.

 Saat sampai di meja makan gadis itu memandang anggota keluarga Laxander dengan bingung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

 Saat sampai di meja makan gadis itu memandang anggota keluarga Laxander dengan bingung.

~kenapa mereka natap gw kayak gitu? apa ada yang salah sama muka gue?" batinnya.

Gadis itu pun langsung saja duduk di samping Shena. Mereka yang melihat hal itu pun semakin bingung, mereka bertanya-tanya siapakah gadis imut ini?.

Gadis yang terus ditatap seperti itupun merasa risih dan tak nyaman pun bertanya pada Shena.

"Mom, mereka kenapa sih kok liatin aku gitu amat?" Bisik gadis itu dengan pandangan bingung dan juga risih.

Shena yang di tanya pun juga bingung siapa gadis cantik dan imut ini. "Eh? Kamu siapa ya, kenapa kamu panggil saya dengan sebutan mom?". Tanya Shena dengan lembut.

Gadis itu tambah bingung saat mendengar pertanyaan mommy nya. "Ini Aurel mom, masa mommy gak ngenalin Aurel sih, emang ada yang aneh ya di muka Aurel?" Tanya Aurel sambil memegang pipi chubby nya. Sontak saja apa yang di lakukan oleh Aurel membuat mereka gemas dan terkejut di saat yang bersamaan. Ya gadis cantik dan imut ini adalah Aurel .

Shena yang lebih dulu sadar sontak saja terkejut melihat penampilan baru Aurel.

"Ini beneran Aurel?" Tanya Shena.

Aurel hanya mengangguk lucu membuat pipi chubby nya bergoyang. Mereka yang melihat itu ingin rasanya menggigit pipi chubby milik Aurel.

"Ekhem..Kamu beneran Aurel?"tanya Agraham Xavier Laxander ayah kandung Aurel asli. Aurel hanya mengangguk menjawab pertanyaan Daddy nya.

"Sudahlah mari kita makan."ujar Shena Semua anggota keluarga memakan makanan mereka masing-masing dalam diam. Sesekali mereka melirik Aurel yang sedang makan dengan semangat sampai pipi chubby nya tambah chubby. Mereka yang melihat itu pun menggigit bibir bawah mereka gemas.

~"gemas banget adek gue "batin Vano

~"ini beneran Aurel? "batin Kenan

~"ingin rasanya aku mengurungkannya." batin Rangga putra Laxander.

~"rasanya aku ingin menggigit pipi chubby itu." batin Dimas Putra Laxander.

DIFFERENT SOULS (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang