[Bully || Dream]|End.

47.

"Dimana jaemin?"Tanya Mark.

"Masih diluar kalo nggak salah"sahut jeno.

"Kita tunggu jaemin masuk dulu baru kita letakin semua bunga"ujar Taeyong dan semua teman dan adik adiknya mengangguk.

Skip》

Renjun yang sedang mengantar somi ke tempat les biolanya itu menghentikan motornya karena melihat jaemin yang sedang Duduk memegang bunga mawar putih.

Renjun pun berjalan kearah jaemin dan berdiri dihadapanya"Jaem?ayo kita pergi"ajak Renjun.

Jaemin hanya berdiam diri dan renjun memegang Pundak jaemin"Semua udah ada disana"sambung renjun.

"Jangan sentuh gua"Jaemin menepis pundak Renjun.

"Ini peringatan hari satu tahunnya"

"Trus?"

"Lu harus ikut dong!"kesal renjun dan Jaemin masih diam di tempat duduk.

Renjun menatap jaemin dan ia menghembuskan napas kasarnya"gua mohon"Mohon Renjun."Dia itu a___

Jaemin langsung berdiri dan berjalan meninggalkan renjun begitu saja.renjun langsung berlari kemotornya dan ia yang hendak menyalakan motornya itu terhenti.

"Udah pulang?"

"(...)"

"Iya,gua mau kesana"

"(...)"

Renjun menatap punggung Jaemin yang mulai jauh dari pandanganya.

"Nanti gua jemput,lu kabarin lagi"ujar renjun dan langsung mematikan sambungan telfonnya kemudian menyusul jaemin.

Skip》

Eliya dan jisung berjalan bersamaan pasalnya mereka berdua satu tempat sekolah bahkan jisung sangat di gemari oleh kaka kelas maupun adik kelasnya.

"Ka eliya,selesai SMA mau kuliah?"tanya jisung.

"Bukannya kita seumuran?"tanya eliya.

Jisung menganggukan kepalanya"tapi nggak enak aja gitu"

"Santai aja sama gua"

"Sumpah nggak bisa"Tawa jisung.

"Seterah lu sung"

Mereka kembali berdiam jisung hanya memperhatikan jalan nya saja dan begitu juga dengan eliya.

"Hallo,kenapa bang?"

"(...)"

"Iya udah,tapi nggak sama chenle,chenle udah duluan"

"(...)"

"Gua didepan pos"

"(...)"

Jisung langsung memutuskan sambungan telfonya dan menatap eliya"El kita tunggu disini dulu"

"Buat apa?gua duluan aja"

"Tapi bang Jungwoo mau jemput"

"Yaudah lu tungguin aja,gua udah mau duluan,bye"ujar eliya dan kembali berjalan.

Jisung tak dapat menahan eliya padahal niat Jisung untuk menyuruh Bang jungwoo mengantarkan eliya pulang.jisung terus Menatap kepergian eliya sehingga punggung eliya sudah tak nampak di matanya.

Bang jungwoo pun sampai dengan motorny biasanya bang jungwoo akan memakai mobilnya tapi kali ini entah apa yang membuatnya memakai motornya.

"Ayo naik,yang lain udah nunggu"Ajar jungwoo.