***
Kini Nefa dan Keysa tengah berada di bangku depan kelasnya, menunggu Laurine, Victoria dan Valerie yang tadi meminta izin ke toilet.
"Gimana sama Marvel, udah mulai terbiasa?" tanya Keysa tiba-tiba.
"Iya, gue udah mulai terbiasa dengan sifat nyebelinnya," jawab Nefa seraya tersenyum tipis.
"Gue berharap, Marvel gak nyakitin elo, gue gak mau liat lo terluka untuk kedua kalinya," kata Keysa dengan tatapan lurus kedepan.
Nefa yang mendengar itu hanya mengulum senyum dan lansung memeluk Keysa dari samping, yang membuat Keysa hampir terjungkal kebelakang karna serbuan Nefa.
"Aaaah baper! Untung cewek lo key," ucap Nefa sambil setia memeluk Keysa.
"Kalok gue cowok?" tanya Keysa sambil menatap Nefa yang sudah melepaskan pelukannya.
"Udah gue pacarin dari dulu!" jawab Nefa sambil memperlihatkan deretan giginya yang rapi.
Nefa dan Keysa saling tatap dan sedetik kemudian mereka tertawa bersama.
***
Nefa dan teman-temannya pergi menuju kelas Marvel, berniat meminta uang untuk jajan tapi niat mereka terhalang kala melihat Tricia dan teman-temannya berada didepan pintu menghalangi Nefa untuk masuk.
"Minggir! Gue mau masuk!" ketus Nefa dengan muka datarnya.
"Gak bisa, lo bukan dari kelas ini jadi gak bisa masuk," ucap Tricia sambil terus menghalangi Nefa.
"Minggir! Sebelum gue kasar sama lo!" kata Nefa dengan raut wajah serius.
"Cih, bacot lu!" ujar Tricia sambil tersenyum mengejek.
Nefa pun menerobos tubuh Tricia yang membuat tubuhnya terjatuh ketanah, berlalu pergi ke arah bangku Marvel tanpa ada rasa bersalah sedikitpun.
"Vel!" panggil Nefa saat sudah berada didepan bangku Marvel.
"Woii bangsat! Berani banget lo dorong gue sampek jatuh!" teriak Tricia sambil berjalan ke arah Nefa dan berniat memukul kepalanya.
Tapi dengan cepat Nefa membalikkan badannya dan memegang tangan Tricia.
"Suruh siapa lo ngehalangin jalan gue, 'kan gue udah bilang MINGGIR SEBELUM GUE KASAR SAMA ELO! Tapi Lo gak ngubris ya gue pakek cara kekerasan lah!" jawab Nefa sambil menghentakkan tangan Tricia ke bawah.
"Kok lo nyebelin banget sih!" teriak Tricia kesal.
Nefa pun memberi kode ke Viktora dan Valerie untuk membawa Tricia keluar, dan dengan cepat mereka menarik tubuh Tricia keluar kelas.
"Aww lepasin gue! Kalian apaan-apaan sih!" teriak Tricia saat tubuhnya diseret paksa oleh Viktoria dan Valerie.
Setelah melihat Tricia and the geng keluar, Nefa pun kembali menatap Marvel yang juga sedang menatapnya dengan tatapan bingung.
"Gue kira siapa yang bikin keributan, teryata elo buk bos!" ucap Reyhan seraya menatap Nefa kagum.
"Gila sih! Emang buk bos tidak perlu diragukan lagi! Tadi itu udah lebih dari cukup untuk membuktikan bahwa lo pantas jadi istri Marvel!" kata Hito sambil mengangkat kedua jempol nya.
Nefa hanya tersenyum tipis sangat tipis sehingga mereka tidak mengetahui jika Nefa tengah tersenyum.
"Ada apa?" tanya Marvel sambil mendongak menatap Nefa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Gangster Sekolah [Sudah Terbit]
Teen FictionAnother World Of Kaptenz Eva R-01 [Sudah terbit di penerbit Loka Media Cabang Makasar] [Selesai✔] [Part masih lengkap✔] ________________ Cerita ini berkisah tentang seorang gadis galak bernama Queen Nefa Mahendra yang terpaksa harus menikahi seorang...