Suamiku Gangster Sekolah [Sudah Terbit]

54. SGS

Enjoy guys 😊

___Happy Reading ___

"Nefa hamil, dan usia kandungannya udah 3 minggu lebih!" jawab Fahri yang membuka Marvel kaget seketika.

My Generation menutup mulutnya kaget, Archelon pun juga sama, mereka kaget juga mendengar Nefa hamil.

Marvel terdiam kaku, Nefa hamil? Itu artinya ada baby Vavel di dalam perut Nefa? Ia kembali menatap Dokter Fahri, kali ini ada sinar kesenangan dalam wajah lelaki itu.

"Lo serius?" tanya Marvel memastikan.

Fahri kembali tersenyum. "Gak ada alasan buat saya bohong, Marvel!" ujar Fahri dengan mantap.

"Gue bakal jadi seorang Ayah dong?" tanya Marvel belum sadar.

Fahri menganggukkan kepalanya dan menepuk pundak Marvel. "Congrats, Vel."

"Sekarang kondisi Nefa, gimana?" tanya Marvel dengan wajah penuh antusiasme.

"Lagi istirahat, sebaiknya jangan dibangunin dulu, biar badannya enakan," jelas Dokter Fahri yang mendapat anggukan kepala dari Marvel.

"Ya udah saya duluan," pamit Dokter Fahri sambil berjalan menjauh dari rombongan Marvel.

Marvel segera masuk ke dalam ruangan UGD, disana ada sebuah tubuh yang terbaring di atas brankar.

Senyum Marvel terbit saat melihat raut wajah Nefa yang tampak damai dalam tidurnya, tangannya terangkat untuk mengelus perut Nefa yang masih rata itu.

"Disini ada Baby Vavel, Rev," ujar Marvel seraya mengelus perut rata Nefa.

Revina mengangguk dan mengelus pundak Marvel, ia ikut senang mendengar kabar itu.

"Iya, Vel," jawab Revina.

"Leo, gue bakal jadi seorang Daddy!" teriak Marvel sambil memeluk wakilnya itu.

"Gue juga bakal jadi seorang uncle," kata Leo seraya membalas pelukan Marvel.

"Gak sabar nunggu Baby Vavel keluar," ucap Hito dengan girang.

"Aww kita bakal jadi Aunty!" pekik Laurine sambil memeluk anggota My Generation lainnya.

"Thanks Bar, udah bawa Nefa kerumah sakit, kalok lo gak bawa Nefa kesini, mungkin gue gak bakal tau kalok Nefa lagi hamil," ujar Marvel dengan tulus.

Bara hanya terkekeh dan menggaruk tengkuknya yang tak gatal, salting cuk! Diliatin semua orang yang ada di ruangan itu.

"Iya, sama-sama. Gue ikut seneng denger Nefa hamil." Bara mengulas senyum manis pada Marvel.

"Jadi gak sabar pengen liat ponakan gue," kekeh Arga saat melihat perut rata Nefa.

"Jangan berisik! Tar Nefa bangun!" tegur Arsya pada semuanya.

"Mending sekarang lo telfon ortu lo sama ortu Nefa, biar mereka cepet kesini," suruh Aleta pada Marvel.

****

Kevin, Razia, Kenzo, Kinara dan Brayen sudah berada di ruang inap Nefa, mereka bergegas pergi kerumah sakit setelah mendengar kabar Nefa hamil.

Perasaan senang lansung meliputi mereka berempat, akhirnya mereka bisa memiliki cucu dari Nefa dan Marvel, Kevin tau ini salah, tapi apa boleh buat? Ini sudah takdir.