Part 29

2.3K 248 66
                                    

"Kamu yakin mau menjebak David?"

"Mom, hanya itu yang bisa dilakukan supaya aku bisa mendapatkannya."

"Kamu yakin dia mau menikahimu dengan rencanamu itu, jangan lupa jika dia bukan pria pertama yang tidur denganmu dan dia bukan orang bodoh yang bisa kamu tipu semudah itu."

"Mom, apakah kamu tidak bisa mendukung putrimu? Kalian hanya perlu menangkap basah aku dan David tidur bersama, lalu meminta uncle Javier dan aunty Gina untuk memastikan David akan bertanggung jawab dengan menikahiku."

"Sharon, bukan mommy tidak mau membantumu. Mommy hanya berpikir jika rencanamu ini akan menjadi bumerang untukmu dan keluarga kita. Gina memang bodoh, selama ini bisa kamu manfaatkan tetapi Javier dan David bukan orang bodoh yang begitu mudah masuk dalam rencanamu. Jika rencanamu gagal maka bukan hanya David yang akan membencimu dan semakin menjauhimu tetapi hubungan kita dengan keluarganya juga akan bermasalah."

"Jadi menurut mommy, apa yang harus kulakukan?"

"Untuk apa kamu panik dan kesal, kamu sendiri bilang jika sampai hari ini tidak ada yang tahu siapa wanita dalam foto itu. Menurutmu jika David sudah mengunggah foto yang mengatakan dia telah memiliki kekasih bukankah artinya dia sudah mengumumkannya, namun mengapa dia tidak pernah pergi berkencan atau terlihat bersama dengan kekasihnya itu? Kemungkinan yang ada adalah foto itu hanya editan, David sebenarnya tidak memiliki kekasih."

"Tapi bagaimana jika ternyata dia sudah memiliki kekasih?"

"Mommy dan daddy akan terus mendesak Gina dan Javier untuk menikahkan kalian, menurtumu jika sudah terdesak bukankah David yang akan mengambil tindakan?"

"David mengambil tindakan?"

"David akan membayar seorang wanita untuk berpura-pura menjadi kekasihnya untuk menolak permintaan orangtuanya. Saat itulah kamu baru bertindak, temui wanita itu, beri bayaran yang lebih tinggi dan minta wanita itu membuat pengakuan dihadapan orangtua David. Mommy yakin David tidak akan bisa menolak untuk melamarmu."

Sharon menatap mommynya dengan tatapan memuja, "Mommy memang yang terbaik, bagaimana aku tidak terpikir akan hal itu. Baiklah aku akan menunggu waktu itu, dan saat ini akan kubiarkan David berpikir aku mundur dan menerima keputusannya."

"Itu karena kamu terlalu panik dan kesal. Makanya jangan termakan emosi, pikirkan dengan tenang pasti akan ada jalan keluarnya."

"Terima kasih mom, untung tadi aku tidak jadi bertemu aunty Gina jika tidak maka aku akan menyesal telah salah mengambil langkah dan aunty Gina pasti akan mengetahui jika selama ini aku selalu memanfaatkannya."

"Itu tandanya kamu masih diberkati, mulai sekarang kamu cukup tetap mendekati Gina, tunjukkan kamu sayang padanya."

"Ya, aku mengerti apa yang harus kulakukan."

Sharon lega, masalahnya memang belum selesai tapi apa yang dikatakan mommynya memang benar, dia tidak boleh terburu-buru dan salah mengambil tindakan yang kemungkinan bahkan akan balik menyerang dirinya sendiri dan tentu saja akan merugikan bukan hanya dirinya tapi juga keluarganya.

***

"Apakah Sharon ada menghubungi mommy?" tanya David pada Gina.

"Kata pelayan hari disaat mommy pergi, dia ada datang kemari tapi dia juga tidak menelepon mommy. Mungkin dia belum tahu jika mommy sudah kembali. Kenapa kamu bertanya?"

"Hanya merasa dia sedang menyiapkan rencana jahat lainnya. Apakah orangtuanya tetap menanyakan soal itu?" Jawab David.

"Rencana jahat? Memangnya dia bisa merencanakan apa? Lorena ada mengirim pesan menanyakan apa yang terjadi dan menanyakan tentang hubungan Sahron denganmu." tanya Gina.

You Are My EverythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang