Part 47

2.4K 255 28
                                    

"Apakah mommy mendapat kabar siapa wanita yang akan dinikahi David?" Itulah pertanyaan Sharon ketika menelepon Lorena, setelah dua hari ini dia mencari tahu tentang wanita itu tanpa menemukan hasil.

"Mengapa kamu bertanya tentang hal itu? Jangan lupa kamu sudah menikah, lebih baik kamu pikirkan bagaimana mengandung anak suamimu daripada mengejar David yang tidak jelas orientasi seksualnya."

"Aku hanya penasaran, wanita bagaimana yang dinikahinya dan melihat foto kelulusannya aku merasa uncle Javier dan aunty Gina begitu akrab dengannya, bahkan sampai pergi ke London menghadiri acara itu."

"Kamu tidak perlu penasaran, digroup dikatakan jika wanita itu dari keluarga biasa, bahkan keluarganya tidak ada disini dan dia salah satu artsitek yang ikut dalam proyek WF Hotel. Mereka menduga, David bertemu dengannya waktu menangani proyek itu."

"Proyek WF Hotel? Bukankah wanita itu sedang menempuh pendidikannya di London?"

"Sekarang teknologi begitu canggih, kamu pikir dia disana tidak bisa mengerjakan proyek disini? Bukan hanya kamu yang penasaran tapi semua teman-teman mommy yang juga teman-teman Gina juga bertanya-tanya, tapi Gina sama sekali tidak memberi konfirmasi apapun."

"Apakah mommy tidak merasa aneh?"

"Buat apa merasa aneh jika kita tahu pernikahan ini hanya kedok untuk menutup malu mereka karena kelainan David."

Sharon terdiam, apa yang dikatakan mommynya memang ada benarnya, tetapi tetap saja dia merasa ada yang tidak sesuai dengan informasi itu dan juga rasa penasarannya tentang siapa dan bagaimana wanita yang akan menikah dengan David itu."

Setelah menutup sambungan telepon dengan Lorena, Sharon mencoba menghubungi Albert, berharap Albert mengenal wanita yang menjadi calon istri David itu.

"Apakah kamu sudah menerima undangan pernikahan David?" tanya Sharon ketika teleponnya terhubung.

"Pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban. Kenapa? Masih tidak terima dia akan menikah? Lupa kalau kamu juga sudah menikah?"

"Aku hanya ingin mengetahui apakah kamu mengenal wanita yang menjadi calon istrinya itu, mengingat dia juga seorang arsitek dan terlibat dalam proyek WF Hotel."

Albert yang sejak menerima undangan itu juga masih tetap tidak bisa menerima kenyataan jika wanita yang disukainya akan menikah dengan teman sekaligus saingannya sejak kecil. Dia memang sudah menikah tapi perasaannya pada Helena masih tetap ada, dia tidak akan bisa melupakan Helena, wanita yang pertama kali bisa mengusik hati dan pikirannya. Albert tahu sifat adiknya, ada kemungkinan adiknya akan mencari Helena atau mencelakai Helena, hal itu membuatnya merasa kuatir jika adiknya berbuat nekat dan mencelakai Helena, hal itu membuat hati dan pikirannya berperang sendiri.

Jika hubungan David dan Helena putus bukankah dia akan mendapat keuntungan tetapi jika Sharon mencelakai Helena maka dia juga tidak rela.

"Mangapa kamu bertanya?"

"Hanya penasaran."

"Penasaran, kurasa kamu berniat mencelakai wanita itu. Jangan lupa kamu sudah menikah, jika suamimu tahu kamu melakukan hal itu karena David, aku yakin dia akan menceraikanmu dan kamu tahu akibatnya."

"Itu urusanku, jadi kamu mengenalnya atau tidak?"

"Aku mengenalnya atau tidak, itu juga bukan urusanmu. Kamu punya banyak kenalan, mengapa kamu tidak mencarinya lewat kenalanmu atau langsung temui David dan minta dia mengenalkannya secara langsung padamu. Aku sibuk tidak ada waktu mengurus rasa penasaranmu."

Sharon kesal karena Albert menutup teleponnya, tanpa memberinya informasi apapun.

Sandra masuk keruangan Sharon dan melihat sabahatnya itu sedang kesal, "Ada apa?"

You Are My EverythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang