Layaknya sepasang kekasih, Leonel dan Chelsea tidak tanggung-tanggung mengumbar perhatian dan rasa saling peduli mereka terhadap satu sama lain pada khalayak umum.
Namun anehnya, jika mereka ditanya perihal apa hubungan mereka? Leonel dan Chelsea d...
ppp logonya aku ganti yay, semoga suka hihiii <333
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
13. GALAU
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ nah, gitu dong senyum, kan jadi tambah 🥰☺🤍 ]
-◐o◐-
Leonel Danapati membenarkan letak masker mulutnya. Mengucek matanya sebelum merogoh saku celana dan mengambil ponsel untuk melihat jam berapa sekarang.
Tak lama dia menghela napas berat, langsung paham dengan situasi sekolah ketika suara bising masih terdengar di luar sana. Setelah itu Leonel membereskan buku, sebelumnya dia menyusun buku itu untuk menutupi wajahnya saat tertidur beberapa saat lalu.
Jangan lupakan bahwa Leonel juga manusia biasa, dia bisa merasakan lelah dan capek jika tenaganya dipakai terus-terusan.
Kemarin, waktu kerjanya sedikit lebih lama dari biasanya karena suatu kendala. Yang mana akhirnya membuat waktu tidur Leonel jadi tambah menipis. Alhasil, dia menggunakan waktu free-nya ini untuk tidur di perpustakaan.
Leonel sudah akan bangkit namun, dia kembali duduk saat matanya memaksa untuk kembali ditutup.
Serius, Leonel tidak berbohong, dia benar-benar sangat mengantuk sekarang. Takut tiba-tiba ambruk dalam perjalanannya nanti menuju kelas, Leonel akhirnya memilih kembali memejamkan matanya.
Untungnya Leonel selalu membawa masker mulut kemana-mana. Jadi, kali ini dia tidak perlu takut jika mulutnya terbuka saat sedang tertidur
Lima belas menit berlalu, Leonel bangun dan segera mengusap wajahnya. Syukurlah rasa kantuk itu sudah sedikit menghilang, Leonel merasa badannya sudah sedikit lebih enak sekarang. Kepalanya agak pening, wajar saja karena dia baru tidur beberapa jam hari ini.
Setelah nyawanya benar-benar sudah terkumpul, Leonel melepas masker mulutnya, ia bangkit dan menyimpan buku yang sebelumnya diambil ke tempatnya semula. Untungnya lagi sekarang sedang tidak ada penjaga perpus. Jika ada, mungkin Leonel tidak bisa sesantai ini tidur di sini.
![[ nah, gitu dong senyum, kan jadi tambah 🥰☺🤍 ]](https://img.wattpad.com/191d91704e6f02bf4063fb60376cb4b0db6a2666/68747470733a2f2f73332e616d617a6f6e6177732e636f6d2f776174747061642d6d656469612d736572766963652f53746f7279496d6167652f4d364e614a30494839714d5f4b773d3d2d313038363433323030372e313638393630326230343539626434663435353431353633383631352e6a7067?s=fit&w=720&h=720)
