Layaknya sepasang kekasih, Leonel dan Chelsea tidak tanggung-tanggung mengumbar perhatian dan rasa saling peduli mereka terhadap satu sama lain pada khalayak umum.
Namun anehnya, jika mereka ditanya perihal apa hubungan mereka? Leonel dan Chelsea d...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
10. COFFEE SHOP
-◐o◐-
Me : mama cantik aku pulang telat ya, mau tengok Tante Dyra dulu
Mama Pho : abis dr sana jgn kelayapan
Me : siap 45! 🥰
"Selesaiii." Chelsea kembali memasukkan ponselnya ke dalam saku, tersenyum simpul ke arah Leonel yang memerhatikannya sejak tadi.
"Lo keringetan parah," ungkap Leonel tiba-tiba.
"Kan tadi dihuk--"
"Nggak terbiasa naik bus." sela Leonel cepat. Mengingat keduanya memang sedang berada di bus yang cukup penuh dan menyesakkan.
Chelsea kembali menoleh dengan alis terangkat. "Apaan sih, Le?" Dia terkekeh tak terima. "Jangan gitu lah!"
"Kenapa gak iyain ajakan supir lo aja, sih? Balik dulu, mandi, baru ke rumah gue. Lo juga nggak perlu ikut desek-desekan gini."
"Ya, maunya bareng sama lo. Gimana?"
Bersamaan dengan itu bus yang membawa mereka berdua sampai di sebuah halte, Leonel dan Chelsea turun. Keduanya masih harus berjalan ke sebuah gang sempit untuk sampai di rumah Leonel. Cukup jauh memang, tapi tidak akan terasa jika jalannya berdua seperti ini.
Jujur, Chelsea tidak bisa menutupi senyum bahagianya. Dia ingat sekali bagaimana Leonel yang memberinya minum saat di rooftop tadi padahal, jelas-jelas mereka sedang berselisih.
Keduanya berbaikan dalam waktu singkat. Leonel lebih dulu meminta maaf pada Chelsea karena dirasa sudah terlalu keras pada cewek itu. Berusaha berbaik sangka dan tidak lagi mengambil pusing masalah Anna. Keduanya pun sudah berbicara, Leonel bersyukur Anna tidak memaksa lagi seperti yang sudah-sudah. Leonel mengungkapkan bahwa dia hanya butuh banyak dukungan sebab, bantuan dari Chelsea dan Sean sudah amat cukup membantunya.
Chelsea pun sama, sadar dirinya nekat dalam hal yang salah, dia meminta maaf jika kelakuannya benar-benar sudah membuat Leonel risih sendiri. Chelsea menangkap baik penjelasan Radea waktu itu bahwa, orang seperti Leonel ini tidak seharusnya dipaksa, cukup diberi tahu baik-baik, lalu seterusnya biar mereka yang memutuskan.
Kepribadian juga pemikiran yang berbeda dan bertolak belakang dengan Leonel lah yang membuat Chelsea sering kali kesulitan memahami cowok itu.
