Minecraft System in a Disruption World

Menyebarkan Teror

Undead rider.

Mereka adalah sosok yang paling menakutkan di dalam daftar jenis-jenis Undead sendiri.

Memiliki kuda tulang dengan nyala api biru di mata mereka dan tidak memiliki batas stamina sama sekali. Membuat Makhluk ini paling menakutkan bagi pejalan kaki yang tersesat.

Selain hal itu, Undead rider biasanya selalu berjumlah minimal 12 orang, dengan semua Undead memakai baju zirah tebal bewarna hitam di tubuh mereka.

Tidak pernah takut, tidak pernah mundur, terorganisasi, mengincar musuh sampai habis...

Juga setelah dibunuh oleh mereka, mayat-mayat tersebut akan berubah menjadi Undead sekeleton sendiri ditempat jika dibiarkan cukup lama.

Mereka adalah teror sendiri di hutan abyss yang penuh dengan monster.

Berkuda di antara pepohonan dengan kuda sekeleton miliknya. Salah satu Undead rider mengambil panah lusuh di pundaknya, dan membidik salah satu tentara bayaran yang lari di depannya ini.

"WUSHHHHHH!!!"

Melihat bahwa salah satu temannya mati terkena panah di belakang kepalanya. Salah satu tentara bayaran yang tersisa berteriak.

"Cris sudah mati!!"

"DIAM! Ikuti perintahku jika ingin terus hidup!!"

Sebenarnya kapten Skywolf ini bisa membunuh Undead rider satu lawan satu. Namun bawahannya yang tersisa tidak.

Undead rider bukanlah makhluk yang tidak bisa berpikir sama sekali. Mereka memiliki sebuah kecerdasan.

Jika dia memutuskan bertarung dengan mereka. Pasti para Undead rider ini akan mengabaikannya, dan mulai memburu para bawahannya satu demi satu.

"Rasanya sangat pahit."

Semakin bergerak mendekati benteng yang ada di balik matahari terbenam. Benteng itu semakin besar dan mereka akhirnya bisa melihatnya dengan jelas.

Tidak seperti benteng yang ada di kota dan kerajaan lainnya. Benteng ini sangat berbeda.

Rasanya sangat alami. Persis seperti terbuat dari alam sendiri.

Melihat bahwa benteng ini sangat kecil setinggi 12 meter, para tentara bayaran mengerutkan keningnya melihat benteng di selimuti kegelapan ini.

Memicingkan matanya dengan waspada. Kapten Skywolf akhirnya bisa melihat penghuni benteng tersebut.

Makhluk itu tubuhnya seperti manusia, dengan zirah bewarna hitam pekat menyelimuti tubuhnya sendiri.

Merasakan bahwa monster yang ada di atap benteng menatapnya. Kapten Skywolf sedikit gemetar ketakutan, dan dia menggertakkan giginya dengan sangat kuat.

Melihat kebawah bahwa para manusia ini semakin mendekati bentengnya. Thea menatap mereka dengan dingin, dan melompat dari atas bentengnya.

"BAAAAMMMMM!!!"

Turun dari ketinggian 12 meter dengan debu bertebaran di sekelilingnya. Semua tentara bayaran merasakan bahwa bumi berguncang beberapa saat, dan mereka mulai semakin mencengkram pegangan pelana kuda mereka dengan kuat.

"Mulai memisah!!"

Memisahkan arah pelarian ke kiri dan ke kanan untuk tidak dihabisi para monster ini sekaligus. Thea membiarkan para tentara bayaran ini pergi.

Thea mulai mengangkat pedang netherite miliknya ke sekelompok Undead rider.

"Tembak!!"

Dengan aba-aba salah satu Undead rider yang ada di depan. Semua Undead rider mengambil busur yang ada di bahu mereka, dan mulai melepaskan panah mereka satu demi satu.