Lover's Story • jeno x you

Pulang Kerja

"Jeno-ya..... kapan kita bisa proper pacarannnnnn" Kesalmu yang secara random video call Jeno

Jeno langsung sumringah mendengar rengekak itu, "Wait!" Katanya sambil menunjukan tangannya ke kamera depan itu

Sepertinya Jeno lagi di mobil, bareng member Dream lainnya. Pastilah suasananya rusuh banget dan Jeno sayang momen kamu clingy gini enggak dinikmatin

"Babe, aku sampe apart 10 menitan lagi, tunggu disitu ya, ntar kita pacaran" Ujar Jeno yang gemas sama ekspresi mukamu sekarang

Kamu memproutkan bibir kecewa lalu dengan lesu berujar, "hmmm, iya" lalu mematikan video call itu

Beneran kesel, Jeno dari NCT 2020 langsung lanjut persiapan Hot Sause yang panjang banget soalnya 1st Full Album, terus ee malah langsung repackage Hello Future yang cepet dan padetnya gilak, terus kamu tahu bentar lagi dia bakal langsung lanjut persiapan NCT 2021 yang dimana kalo project besar gitu persiapannyan, hadehhh.... Tapi di sisi lain seneng juga sih, bisa liat Jeno yang terus berkarya, Jeno yang semakin di hargai akhir akhir ini.

"Hishhhh aug" Kamu kesal bangkit dari sofa ruang tengah itu dan menaruh HP kamu di meja dekat sofa itu.

Setelah berdiri kamu meregangkan badan sebentar. Kamu aja yang menjalani kerjaan biasanya dah segini capeknya, apalagi Jeno cobak.

Kamu beberapa kali mengerakan badanmu seperti sedang pemanasan biar otot ototmu lebih lemas sedikit. Setelah itu kamu menatap kosong beberapa saat berfikir apa yang harus kamu lakukan setelah ini

Setelah meditasi beberapa saat, kamu menemukan ide gila tapi seru untuk dilakukan.

Jeno bohong, udah 10 menit lebih dari terakhir dia bilang kan belom dateng dianya, padahal kamu dah siap siap ini.

Clek~ suara pintu apartemen terbuka, dan si bang toyib akhirnya menampakan diri

"ANDWEEEEEE~"Teriak Jeno panik melihat posisi kamu yang sedang menunggunya pulang

Kamu duduk di ujung lantai yang lebih tinggi dari lorong pintu masuk, saat Jeno datang kamu memasang puppy eyesmu dan merentangkan tangan untuk di gendong sama Jeno.

GEMOY BANGET, mangkanya Jeno panik, dia cepet cepet melepas sepatunya dan mendorong tasnya ke belakang biar dia leluasa gendong kamu

"Aigoo uri aegy"Ujar Jeno yang mengangkat kamu ke pelukannya. Jeno udah mengendong kamu seperti gendong anak kecil, sedangkan kamu dah melingkarkan tangan ke leher Jeno dan kakimu ke pinganggnya

Setelah puas memeluk Jeno beberapa saat, kamu menarik kepalamu agar sejajar dengan dia lalu terkikih polos sebentar, "hehe"

Jeno teriak dalam hati tapi keliatan banget dari ekspresi mukanya kalo dia lagi excited

"Jeno oppa dah pulang?" Tanyamu polos

"Aaaa" Jeno masih panik dan kesenangan liat kamu jadi cute gini, kan langka banget bund

Chu~ Jeno mengecup dahimu terlebih dalu lalu berujar, "segitu rindunya yaa, sampe jadi gemoy gini"

Kamu mengangguk polos dan Jeno membawamu ke ruang tengah

"Saranghae" Ujarmu udah dengan nada normal sambil menatap Jeno intense

Jeno tersenyum kecil lalu mundur dikit sampe bisa menjatuhkan badannya (dan badanmu) ke sofa.

Setelah kalian dah duduk nyaman dan berhadapan di sana, Jeno baru membalas, "Nado saranghae" dengan mengusap pipimu pelan dan mulai mendekatkan wajahnya ke wajahmu. And you know what to do next, right?

Jeno menyatukan bibirnya dan bibirmu, ia menciummu lembut, seraya mengungkapkan betapa rindunya dia ke kamu, sang rumah tempat ia pulang. Kamu yang terbawa suasana akhirnya membalas ciuman Jeno juga. Ketika Jeno mendapat kode bawah kamu juga setuju, ciuman lembut diawal mulai berubah menjadi lebih intense. Jeno juga mengusap rambut belakangmu dan kamu sudah mengalungkan lenganmu ke lehernya