X - Asmaradana

2.9K 604 32
                                    

Adken dan Gantari kini sedang dalam perjalanan Yogyakarta - Surabaya, tidak lupa sebelumnya Adken berpamitan dengan Dito dan meminta kontak sosial medianya agar mereka masih bisa berhubungan baik, terlebih mereka berasal dari Universitas yang sama. Tidak lupa juga Adken memperingati Dito untuk menjelaskan tentang buliknya yang seorang praktisi Hoodoo, saat mereka kembali bertemu nanti.

Adken dan Gantari masih dalam keadaan saling mendiami satu sama lain. Adken mulai gelisah, karena rupanya Gantari benar-benar marah dengannya. Adken lebih baik melihat Gantari cekikikan sendiri daripada mendiaminya seperti ini. Adken tidak tenang dibuatnya, Adken merasa sangat bersalah, namun Adken benar-benar tidak ada pilihan lain selain menitipkan Gantari kepada orang tuanya.

Menurutnya disini yang salah bukan hanya dirinya, tapi juga Gantari yang selalu memaksakan kehendaknya terhadap Adken. Adken tidak suka Gantari yang melawan padanya, ia suka Gantari yang baik, Gantati yang penurut, namun entah mengapa Gantari jadi marah hanya karena tahu akan berjauhan dengan Adken untuk sementara waktu. Atau memang begitu sifat aslinya, Gantari selalu mau keinginanya dipenuhi, Adken tidak tahu. Yang jelas, Adken tidak menyukainya.

🌵⚘🌵

Sesampainya di Surabaya, awalnya Adken berencana untuk istirahat di kamar kost saja, namun Adken mendapatkan ajakan mendadak dari teman-temannya untuk kumpul-kumpul di cafe langganan dekat kampus mereka. Adken menuruti ajakan itu dan membawa Gantari ikut serta dengannya. Mungkin saja Gantari bisa bersosialisasi dengan teman-temannya, agar Gantari lebih mengenal orang banyak, tidak hanya dirinya dan Dito.

"WOOHOOOOO SIAPA TUH??" seruan heboh teman-teman Adken saat melihat dirinya menggandeng perempuan cantik.

Adken dan teman-temannya tergabung dalam sebuah geng bernama 'Gankbut'. Anggotanya ada 6 orang, yaitu Adken, Jupi, Bang Sat, Mami, Butet, dan Arbei.

"Kenalin kali nih cewek, diem-diem aja lo!" ucap Jupi yang nama aslinya Jupiter Elmerio, tapi namanya kebagusan buat dia, gak cocok sama sifatnya yang slengean, makanya anak Gankbut pada manggil Jupi, lebih cocok aja katanya.

Gantari yang melihat tidak ada tanda-tanda Adken akan mengenalkan dirinya, maka Gantari berinisiatif lebih dulu untuk memperkenalkan diri.

"Tari pacarnya Mas Ken," ucap Gantari.

"WOW ADKEN UDAH TAKEN GUYS!!" seru mereka heboh dan sibuk mengunggah story di Instagram dan Whatsapp. Tipikal anak zaman sekarang ya, dikit-dikit upload, ceklek dikit upload, berlomba-lomba viewers siapa yang paling banyak nantinya.

"Jadi tolong ceritain gimana asal muasalnya kalian bisa kenal dong? Kayaknya minggu kemaren lo masih sama yang onoh deh," Ucap Bang Sat, yang nama aslinya Satria Maheswara, tapi karena ia satu-satunya yang paling tua diantara mereka, jadi mereka manggilnya abang. Abang Satria kepanjangan, jadi Bang Sat aja. Maklumlah mahasiswa abadi, sekarang saja sudah semester 12, tahun depan kalau gak lulus juga bisa di DO dia tuh.

"Hush, kamu tuh, orangnya ada disini loh," ucap Jemima Syani atau yang biasa dipanggil Mami. Jemima ini yang paling pintar diantara mereka, dan yang paling netral, Jemima selalu menjadi penengah bila ada keributan pada anggota geng, dan selalu menyeramahi mereka jika mereka salah. Karena sifatnya itu, anak Gankbut merasa Jemima mengingatkan mereka pada ibu mereka dirumah. Maka dari itu mereka memanggilnya Jemami, alias Mami.

Semua menoleh kearah Arbei. Arbei Debora adalah sahabat Adken yang paling lama, mereka sudah kenal bahkan sebelum geng Gankbut dibentuk. Mereka adalah teman sejak kecil, nah usut punya usut, Arbei ini sudah lama ada rasa sama Adken, tapi dasar Adken yang gak peka, dia mah cuek aja, toh dia anggap Arbei cuma sebatas teman aja, gak pernah lebih.

Jadi, Arbei ini adalah orang yang paling sensitif kalau Adken lagi dekat sama cewek lain. Apalagi Adken terkenal suka gonta ganti gandengan, Arbei adalah orang yang maju paling depan untuk menyeleksi perempuan mana yang pantas untuk Adken.

Legenda Patung Jayashree [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang