Calm Down

4 1 0
                                    

Kegiatan klub musik hari itu selesai, dan perjalanan rekaman lagu duet antara Hyunwoo dan Mei pun sudah mendekati tengah-tengah, yang membuat Mei berjuang keras melatih suaranya dan menyamakannya dengan Hyunwoo, yang suaranya sudah sangat bagus. Para anggota pun bersiap untuk pulang, dan hari itu tidak terlihat sosok Samura, seolah sedang ada urusan sehingga tidak bisa datang ke ruang klub.

"Sudah lama tidak melihat Samura ya." Ucap Minhyuk yang menyandang tas besarnya dan beranjak ke pintu keluar.

"Iya. Ada apa nih? Kamu kangen?" goda Kihyun, yang sudah pasti diberi jawaban yang lain oleh sang mood maker klub.

"Yah, jarang sekali kan ada anggota klub perempuan, hanya dua orang lagi." Gerutu Minhyuk dan membuat Kihyun juga yang lainnya tertawa. Lelaki mungil itu menghampiri Minhyuk. "Kalau begitu duluan ya."

Mereka bisa melihat dua anak kembar itu pergi keluar ruang klub setelah disambut riang oleh anggota yang lain. Hyunwoo ikut menyandangkan tasnya di pundak. "Hari ini kau langsung ke rumah bukan, Hoseok-ie?"

"Eh? Ah, tentu saja," Hoseok mengerjap bingung. "Kenapa memangnya?"

"Tidak." Hyunwoo menghampiri Mei. "Aku ingin kamu berhati-hati."

"Ng..." Hoseok menggumam pelan walau dirinya mengerjap tak mengerti maksudnya. "Akan kukabari kalau sudah sampai rumah."

"Kutunggu." Jooheon menghampiri Hoseok yang sudah janjian akan pulang bersama dan berkunjung ke supermarket sebentar sebelum langsung ke rumah.

"Ayo Mei."

"Eh? Ah, iya." Mei pun dengan segera membereskan barang-barangnya dan mengikuti Hyunwoo yang menjulang tinggi.

"Kalian juga hati-hati ya." Ucap Hoseok dan membuat sahabatnya mengangguk mantap.

Pintu ruang klub tertutup rapat dan akhirnya membuat suasana tegang menjadi sedikit tenang.

"Apa yang terjadi pada Son bro?" tanyanya dan membuat Hoseok mengedikkan bahunya.

"Entahlah. Dia terlihat sedikit tegang beberapa hari ini." Hoseok bangkit ketika Jooheon mengangguk.

"Apa karena lagu duetnya dengan Mei?"

"Kurasa itu juga memang ada." Hoseok mengeryit. "Namun aku gak tahu pastinya apa."

Jooheon mendesah pelan. "Semoga bukan hal yang serius." Hoseok mengangguk sebelum akhirnya berjalan keluar klub. Hyungwon dan Changkyun mengikuti dari belakang, yang sedari tadi hanya diam mendengarkan.

----------------------------------------------------------

Hyunwoo berjalan berdampingan dengan Mei yang sedang mengotak-atik ponselnya, sedang mengabari orang tua dan seseorang. Hyunwoo sendiri terlihat tegang di samping Mei, walau lelaki itu tidak memperlihatkannya jelas. Tentu saja, anggota yang lain bisa merasakan hal itu dengan baik walau Hyunwoo mencoba menyembunyikannya.

"Kau baik-baik saja, oppa?"

"Eh?" Hyunwoo mengerjap ketika Mei bertanya dengan nada polos.

"Oppa terlihat begitu tegang dan khawatir akan sesuatu baru-baru ini." Mei mendongak dan memasang ekspresi lembut pada lelaki itu.

Hyunwoo mengusap tengkuk lehernya. "Begitukah?" Mei mengangguk mantap. "Padahal aku tak bermaksud membuat keadaan menjadi lebih tidak nyaman dari ini."

Mei mengerjap bingung. "Sesuatu mengganggu pikiranmu?" Hyunwoo mengeryit sebelum mendesah pelan. Mei pun akhirnya mendengar cerita dari kakak kelas kesayangannya itu.

Pieces of Dramarama - Monsta XTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang