Keadaan menjadi sedikit tegang di wilayah klub renang, mendapati Mei yang sedang mendengarkan instruksi seniornya, dimana Hyunwoo ditemani seniornya berlatih untuk jarak 100 meter. Tidak ada yang aneh, hingga beberapa anggota klub yang lain menghampiri para seniornya.
"Apa yang terjadi, hyung?" Sang senior yang menemani Hyunwoo yang kini berenang menjauh itu menoleh.
"Maksudmu?" mereka agak ragu sebelum melanjutkan.
"Itu...keadaan disini tegang sekali." Seolah berhasil diucapkan, beberapa anggota merasa lega. Sang senior yang terkejut mendengarnya mengerjap sebelum mendesah pelan.
"Ternyata terasa sampai anggota yang lainnya ya?"
"Eh?" Senior itu mengedikkan bahunya dan kembali pada mereka.
"Kalian semua tahu bukan, bahwa Hyunwoo dan gadis itu, Mei sudah jadian?"
"Sungguhan?" Beberapa ada yang mengangguk, dan ada pula yang memasang ekspresi terkejut.
Senior itu terkekeh. "Hari ini dia ingin mengajaknya jalan-jalan berdua saja, setelah pernah jalan-jalan bareng teman satu anggota klub musiknya ke taman bermain besar untuk referensi. Sekaligus menemukan ide baru."
Mereka mengangguk-angguk. "Apakah mereka jadian disana?"
"Oh, kau tahu juga ternyata" Senior itu menunjuk salah satu anggota mereka dengan mengedip jahil.
"Yah, beberapa teman saya pun banyak yang jadian semenjak datang kesana." Jawabnya dengan ragu-ragu, seolah malu.
Senior itu tertawa mendengarnya. "Syukurlah bila berjalan lancar bagi sebagian orang." Anggotanya mengangguk setuju dengan gugup.
"Kurasa bukan hanya Hyunwoo yang ditembak di taman bermain terkenal itu."
"Jadi Mei yang menyatakannya lebih dulu?" Senior itu mengangguk mantap, seolah bangga anak klubnya bisa melakukan hal seberani itu.
"Keren sekali..."
Mereka mendengar suara cipakan air yang disebabkan kaki Hyunwoo yang berenang jauh perlahan mendekat.
"Walau Hyunwoo bukan orang yang bisa menyatakan hal itu dengan mudah, namun bila memang harus dan niat, dia bisa melakukannya dengan baik." Mereka melihat lelaki itu keluar dari air setelah mendengar perkataan senior. "Sekarang pun dia mendiskusikan perihal tempat yang bagus untuk mengajak seorang gadis kencan."
Hyunwoo mengerjap dan mengelap wajahnya yang basah karena air untuk menatap anggota yang berkumpul di sekitar seniornya.
"Sesuatu terjadi, hyung?" Senior itu menggeleng pelan.
"Mereka merasakan ketegangan yang kau rasakan untuk mengajaknya kencan." Senior itu menunjuk Mei yang kini sedang tertawa asyik mengbrol dengan anggota klub perempuannya dan juga senior.
Hyunwoo mengusap tengkuk lehernya. "Maaf, saya seolah melibatkan kalian..." ucapnya pelan.
"Tidak masalah kok, Hyunw0o-ah!"
"Kami senang bila kamu juga senang."
Ucapan itu membuat Hyunwoo mengerjap terkejut dan tersenyum kecil. Karena senang sekaligus malu.
"Terima kasih."
"Bila kamu ragu soal tempat untuk jalan berdua," Hyunwoo memasang ekspresi serius ketika salah satu anggota mulai membicarakan perihal tempat jalan yang bagus.
"Mungkin jalanan di area spot fotografi bagus."
Hyunwoo mengerjap. "Spot fotografi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Pieces of Dramarama - Monsta X
Romansa"Aku ingin bertemu dengannya sekali lagi." "Apa kau yakin dia bukan orang yang sama dengan temanmu yang kau cari itu?" "Perjalanan waktu tidak gratis." "Jangan mengaku-ngaku menjadi temanku satu-satunya!"
