Chapter 50

200 37 6
                                    

Pagi itu, Mori Ogai mempertanyakan masalah yg terjadi diantara Chuuya dan Hana. Namun Chuuya hanya diam membisu.

"CHUUYA KUN SE-"

"Kurasa kita perlu menyelesaikan masalah ini, Mori San." Seseorang dari arah pintu memotong ucapan Bos Mafia.

"Dazai Kun." Itulah yg dikatakan Mori saat mengetahui siapa yg telah memotong ucapannya.

Dazai berjalan dengan santai bahkan melewati Chuuya yg juga memasang wajah kesal.

"KAU, APA YG KAU LAKUKAN DI RUMAHKU KEMARIN HA!" Teriak Chuuya seperti biasanya.

"Sejujurnya ak ingin menggoda istrimu. Yah melihat keadaannya ak malah kasihan." Sahut Dazai.

"Apa ak sedang bermimpi. Seorang Dazai yg selalu mempermainkan wanita, merasa kasian pada wanita." Gumam Chuuya.

"Ya kau benar." Sahut Dazai.

"Dazai kun, apa yg mau kau katakan tadi?" Tanya Mori.

"Ku rasa anda harus menghentikan semua ini. Ada hati yg terluka di sana." Sahut Dazai dengan raut wajah dingin.

"Aku terkejut." Jawab Mori.

"Ak juga tidak mengerti dengan semua yg ku katakan Mori San. Tapi menurudku kita memang harus hentikan semua ini. Kalau anda ingin ak yg akan menangani semua ini dan mafia tak akan rugi lalu seseorang di sana tak akan menderita lagi." Ucap Dazai.

"Lakukan asal tidak merugikan mafia." Jawab Mori.

.
.
.

.
.
.
.
.
.
The End






































:V







































ETS.......










Tapi Bohoong....








TBC





༼ つ ◕‿◕ ༽

Trying To Accept You | Nakahara Chuuya X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang