"KENAPA KAU TIDAK MEMARAHINYA ? LIHAT DIA, DIA TERLUKA OLEH IBUNYA SENDIRI! IBU TERBURUK YANG PERNAH ADA. YANG KU TAU SEORANG IBU AKAN JAUH LEBIH MERASA SAKIT SAAT ANAKNYA TERLUKA. TAPI DIA DIA MALAH."
"Anee san ku mohon tenangkan dirimu." Sahut Chuuya.
"Bagaimana ak bisa tenang bocah, saat seorang wanita diperlakukan buruk maka pedang dari wanita yg lain pun akan terhunus. Cih ak akan memarahinya." Kesal Koyou.
"Koyou kun, ada sesuatu yg ingin ku bicarakan denganmu dan Chuuya. Tetaplah di sini." Cegah Mori.
Dengan setengah hati Koyou kembali duduk dan meminum tehnya.
"Apa yg ingin anda bicarakan, bos?" Tanya Chuuya.
"Dazai kun baru saja mengirim pesan padaku. Ia ingin mengadakan pertemuan dengan ku, kau, Koyou Tomoe dan Nora. Hanya itu saja." Ucap Mori langsung pada intinya
"Biar ku tebak, pasti ingin mendamaikan keadaan san mengungkap pelaku pembunuhan yg sengaja di lindungi oleh Chuuya Sama." Tebak Tomoe.
"Mungkin." Jawab Mori.
•••••
Di sebuah cafe yg telah di pesan untuk keperluan pribadi, duduklah seorang pria dengan coat berwarna coklat dan di sisinya ada seorang wanita yg sedari tadi gelisah.
"Ne... Dazai San." Panggilnya.
"Nani?"
"Apa semua ini harus ku lakukan? Darah ku rasanya mendidih saat memikirkan semua ini." Ucapmu.
"Hanya air yg bisa mendinginkan api (Name)." Jawab Dazai.
"Jika itu kau ak percaya tapi tidak dengannya." Jawabmu menahan kesal di hati.
Dazai hanya tertawa namun saat ia akan bicara, Mori dan yg lainnya sudah tiba di cafe.
"Yo Dazai Kun." Sapa Mori.
"Aaa Mori San." Sahut Dazai.
Nampak di belakangnya Chuuya dan Koyou mengikutinya juga beberapa anggota mafia yg lainnya termasuk Nora dan Tomoe tak lupa Hanae juga ikut bersama mereka.
"Apa kami terlambat ?" Tanya Mori.
"Sama sekali tidak, Mori San." Jawab Dazai.
Mereka semua pun duduk di kursi masing-masing, kau sama sekali tak menatap siapapun hanya tertunduk diam.
Namun sosok gadis kecil menarik perhatianmu, membuatmu menatapnya namun ia menghindari kontak mata denganmu. Ia memilih bersembunyi di balik punggung Chuuya daripada harus menjawab kontak matamu.
"Ahh ak memang bodoh." Batinmu.
"Ya, bisa kita mulai agar tak membuang banyak waktu." Ucap Mori.
"Lagipula ak juga ada dendam yg harus ku lunasi." Gumam Koyou menatapmu tajam.
.
.
.
.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Trying To Accept You | Nakahara Chuuya X Reader
FanfictionKisah pasangan yg sudah lama bersama. Namun ada rahasia besar yg di tutupinya dari gadis pujaannya. "Maaf, aku terpaksa menipu mu." - Chuuya Nakahara Chuuya X Reader Start: 29/04/21 End: 30/09/21
