"Gimana kalo lo coba rebut aja Mas Jun-Mas Jun itu?"
🍁🍁🍁
Greysia terlihat tidak bisa fokus dengan pekerjaannya. Ia berulang kali memainkan rambut, matanya tidak henti menatap ke samping. Untuk apa lagi, tidak lain dan tidak bukan untuk menatap Jun.
Jun yang selalu saja menyita perhatiannya dari awal mereka bertemu itu terlihat tidak seperti biasanya. Greysia tau itu, karena dia meneliti wajah Jun daritadi.
Wajahnya terlihat gusar, kusam dan tidak secerah biasanya. Greysia tidak tau apa yang membuat Jun seperti itu, namun kalau boleh Greysia menebak, dalam pikiran Greysia, Jun seperti itu karena bertengkar dengan pacarnya.
"Mas?"
Panggil Greysia.
Jun yang sebelumnya menatap layar Laptop di depannya itu menoleh, beralih menatap Greysia yang berusaha tersenyum agar terlihat lebih manis.
"Gimana Grey?"
"Mas kenapa? Kok kayak ada masalah?"
Greysia tidak suka basa-basi, maka dia langsung pada point pertanyaannya.
Jun yang mendengar pertanyaan Greysia terkekeh sebentar, "Gakpapa kok, gue cuma cape aja karena kerjaan."
Greysia salah ternyata, dia kira Jun seperti itu karena bertengkar dengan pacarnya. Nyatanya tidak seperti itu.
"Oh gitu, semangat Mas."
Ucap Greysia.
Jun yang melihat itu tersenyum lalu mengangguk, kembali beralih pada laptop yang ada di depannya. Greysia lagi-lagi menatap Jun, ia bingung. Kenapa laki-laki yang sekarang berstatus atasannya itu mampu membuatnya tertarik, padahal dari saat-saat sebelumnya, dia lebih banyak bertemu pria dan bisa saja lebih baik dari Jun.
***
"Ih ganteng banget sih ini!"
"Kan? Kan? Kan?"
Greysia kembali mengambil alih Handphone nya yang sebelumnya ada di tangan Adele, teman Greysia.
Adele Anastasya adalah nama lengkapnya. Ia teman Greysia dari sejak Sekolah dasar dahulu. Sering ke Gereja bersama dan tentunya rumah mereka berdekatan.
Greysia sengaja menghubungi Adele untuk datang ke restoran yang dekat dengan perusahaan tempatnya bekerja. Greysia ingin menceritakan tentang Jun.
"Gue gak nyangka ada cowok seganteng itu disini."
Adele terlihat tersenyum-senyum menatap Greysia. Greysia yang melihat itu ikut tersenyum.
"Tapi dia punya pacar Del."
Ucap Greysia sambil memanyunkan bibirnya.
Adele yang mendengar kenyataan itu terlihat sudah menyangka.
"Ya gak salah sih, cowok seganteng dia mana mungkin gak punya pacar."
Jun di mata Adele itu seseorang yang Tampan, berwibawa, keren jdan perfeksionis. Sungguh tidak mungkin kalau laki-laki seperti Jun tidak punya pendamping hidup.
"Tapi kan gue suka sama dia."
Ucap Greysia lagi.
"Jangan suka sama pacar orang lah Grey, kek gak ada cowok lain aja lo."
Tidak selang beberapa detik, Pelayan datang membawa minuman dan makanan yang Adele juga Greysia pesan. Greysia terfokus pada pelayan itu, mencoba menelitinya lalu tersenyum.

KAMU SEDANG MEMBACA
Beda
FanfictionPertemuan itu, entah memang disengaja atau justru sudah menjadi takdirnya? Zalfa tidak tau apa rencana Sang Pencipta dibalik itu semua. Tuhan memang lebih tau apa yang terbaik untuk Ciptaan-Nya, namun kalau-kalau semua sudah terjadi dan melewati bat...