MWMI-56

986 85 0
                                    

Gue terbangun di sebuah taman yang luas dengan berbagai macam bunga tumbuh didalamnya. Bahkan ada air terjun yang airnya mengalir langsung ke danau yang terletak di tengah tengah taman ini.

Gue nggk bisa deskripsiinya kayak gimana lagi, sungguh taman ini bagus banget. Dan kayaknya gue nggk bakal bisa nemuin tempat semacam ini di korea maupun di indonesia bahkan di dunia sekalipun.

Tempat ini seperti surga, apa jangan jangan ini beneran surga ya? Gue mencoba berkeliling taman ini. Namun tidak ada seorang pun yang gue temui disini. Karna lelah gue lelah, gue duduk di bangku yang ada dipinggir danau sambil memandangi pemandangan nan indah ini.

"Yerin kenapa kamu ada disini?" Seseorang tiba tiba menyebut nama gue dari belakang. Gue langsung spontan menoleh. Gue langsung kaget ketika melihat orang itu. Orang itu adalah kak yeran, kakak kembar gue.

"K-kak yeran?"

"Iya ini kak yeran, kenapa yerin ada disini?"

Gue langsung lari ngehampirin kak yeran dan langsung memeluknya, tanpa menjawab pertanyaan yang dia lontarkan ke gue "hiksss kak yeran yerin kangen sama kakak"

Kak Yeran mengelus rambut halus milik gue  "iya kakak juga kangen, adek kakak tambah cantik ya sekarang. Kakak jadi kalah ih" ujar yeran sambil terkekeh.

"Hikss kakak kemana aja, yerin sendirian tau"

Yeran melepaskan pelukan gue, terus dia nempel tangannya didada sebelah kiri gue " kakak selalu disini sama kamu, kakak nggk pernah pergi kemana mana"

"T-tapi aku kangen banget sama kakak, bahkan appa dan eomma pun sama kak. Ayo kita temui mereka"Ajak gue dan menarik tangan kak yeran, tapi kak yeran terdiam.

"Ayo kak kita temuin mereka"

"Nggk bisa yerin, tempat kakak sekarang disini. Kakak nggk bisa ikut kamu"ujar yeran

"Yaudah kalau gitu aku disini aja sama kakak"ucap gue

"Yerin belum saatnya kamu tinggal disini. Kamu harus kembali, disana banyak yang sedang menunggu kedatangan kamu. Jadi kembali ya"

"Tapi kalau aku kembali aku nggk bakal bisa ketemu kakak lagi" ujar gue.

Kak yeran meluk gue "kakak selalu sama kamu, kakak selalu ada dihati kamu. Jadi turutin kemauan kakak buat kamu kembali kesana ya. Kamu nggk kasihan sama pacar kamu yang udah nangis nangis"

Gue terkekeh " ya kasihan sih, aku juga sempet denger suara tangisan para member setiap hari"

"Nah itu kamu juga nggk mau buat sedih appa dan eomma kan?" Gue menggeleng "jadi kembali ya, nanti kalau sudah saatnya. Kakak akan jemput kamu di pintu itu" ujar kak yeran sambil menunjuk pintu yang bercahaya sangat terang.

"Yaudah deh kak, aku balik"

"Yaudah sana, inget kakak selalu dihati kamu" gue mengangguk dan langsung menuju pintu itu sambil melambaikan tanganke arah kak yeran.

•••••

Saat perawat hendak melepaskan semua alat penopang hidup yerin. Tiba tiba alat monitor pengecek detak jantung berbunyi lagi, membuat para dokter dan perawat langsung kaget.

Hahhhhhh

Suara helaan nafas terdengar dari mulut yerin yang masih tertutupi masker oksigen. Ia membuka matanya pelan "T–taeyong oppa"panggil yerin.

Taeyong yang mendengar suaranya dipanggil oleh yerin langsung menghampiri yerin. Ia masih menangis "yerin kamu bangun"

"O-oppa jangan n–nangis jelek, y–yerin nggk suka"yerin mengelap air mata taeyong dengan tangannya yang lemah.

Meet With My Idol || NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang