Obsesi

283 16 6
                                    

Season 2

Part 9
.
.
.

Jungkook tiba tepat waktu di apartemen Yn, ia tahu malam ini Alya tugas malam jadi ia tidak mungkin ada di apartemen.

Ia langsung menuju kamar Yn mengambil beberapa pakaian pribadi milik Yn, ia bahkan meninggalkan note dengan tulisan tangan yang sama persis seperti tulisan Yn.

Jungkook bahkan kini memegang ponsel milik Yn, ia mengirim pesen ke beberapa orang termasuk pada Namjoon dan tuan Park bahwa ia akan mengambil cuti selama satu minggu karena ada urusan mendadak.


🌿🌿🌿

Pagi menjelang matahari mulai menampakkan sinarnya malu-malu yang diam-diam menelisik melalui cela gordeng jendela.

Yn melengah ia mulai terjaga dari tidurnya, hal pertama yang ia rasakan  tengkuknya yang begitu nyeri.

Sejenak kilasan bayangan tentang beberapa waktu lalu di dalam mobil terputar begitu saja, ia dapat mengingat dengan jelas Jungkook begitu berubah.

Yn memegangi kepalanya yang terasa begitu pening, ia merubah posisinya menjadi setengah duduk dan berbalik menghadap ke arah jendela.

"Sudah bagun?"

Yn menyipitkan matanya selain karena silaunya cahaya matahari yang menembus masuk, Yn juga bermaksud memastikan pandangannya pada sosok pria yang kini tengah memandang keluar jendela.

"Ini di mana? aku harus bekerja. Namjoon sudah menungguku."

Jungkook membalikkan tubuhnya, ia mendekat pada Yn, "Istirahatlah aku sudah mengatakan pada mereka semua, bahwa nuna bersamaku untuk sebuah pekerjaan."

"Kenapa kau melakukan semua ini? mengapa kau menyimpan begitu banyak fotoku di mobilmu?" Yn bangkit berdiri tepat di hadapan Jungkook, "Bisakah kau jelaskan semuanya padaku? wae?"

Dua manik berwarna kelam itu kini saling menatap, satu pasang manik membutuhkan jawaban dan satu pasang manik lagi menatap seolah
ingin mengatakan semuanya namun mulutnya tercekat terhalang oleh bebatuan kasat mata yang membuatnya tidak mampu mengatakan semuanya.

"Wae?" tanya itu kembali keluar dari bibir Yn.

Jungkook hanya terdiam terus menatap dalam wanita vanilla di hadapannya, setiap gerakannya bahkan kedipan matanya terasa melambat setiap kali ia harus berhadapan langsung.

Jungkook semakin terjebak dalam rasa yang selama ini ia pendam, rasa yang hanya dirinya dan Alya saja yang tahu selama delapan tahun ini.

"Na ... ." Jungkook melangkah maju membuat jarak keduanya semakin terkikis.

"Na?"

Pria berwajah baby face ini menarik tengkuk wanita vanilla di hadapannya, memutuskan jarak keduanya, menenggelamkannya dalam sebuah ciuman yang memburu.

Yn mencoba memberontak, namun Jungkook semakin menarik dirinya masuk kedalam permainan lincah pria yang selama ini ia sudah anggap sebagai adiknya sendiri.

Bruk!

Akhirnya Yn berhasil mendorong tubuh Jungkook menjauh dari dirinya, dengan sisa nafas yang ada Yn berusaha mengucap beberapa kata.

ia menunjuk Jungkook dengan jari telunjuknya, " Kau, jangan pernah lakukan ini lagi!"

Yn berbalik berniat meninggalkan Jungkook.

"Saranghae."

Satu kata yang membuat Yn sukses menghentikan langkahnya, bahkan membuatnya kembali mendekati Jungkook penuh emosi.

"Jangan katakan hal yang tidak masuk akal di hadapanku." Yn mengeratkan giginya saat mengatakan itu.

"Wae?"

"Karena kau, milik Alya."

"Hanya itu? jadi aku tidak boleh mencintaimu karena milik Alya? bagaimana jika aku bukan milik Alya?"

Yn membalikkan tubuhnya berniat meninggalkan Jungkook, ia bahkan membuang nafas beratnya, mengepalkan tangannya hingga baku-baku jarinya memutih. Yn bahkan memejamkan matanya sejenak untuk menetralkan emosinya.

"Aku memperingatkanmu, jangan pernah menyentuhku lagi dan jangan pernah mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal."

"Mo?"

Jungkook menarik lengan kanan Yn begitu kerasnya, membuat tubuh Yn terhuyung jatuh tepat dipeluknya. Tangan kiri Jungkook memegangi legan Yn dan satu tangannya memegangi pinggang Yn.

"Mengapa hanya aku yang tidak boleh melakukannya? sedangkan Taehyung dan Namjoon boleh?"

Jungkook menarik pinggang Yn, menguncinya agar tidak bergerak menjauh satu inci pun darinya.

"Apa maksudmu?" tanya Yn

"Kau pikir aku mengatakan ini hanya karena aku ingin bermain-main denganmu? seperti Taehyung dan Namjoon?"

"Jungkook, jaga ucapanmu," ucap Yn kembali penuh emosi.

"Jika aku Taehyung atau Namjoon mungkin aku sudah menyentuhmu sejak semalam saat kamu tidak berdaya. Aku bahkan tidak menyentuhmu sedikit pun, karena aku mencintaimu bukan tubuhmu."

"Hah?"

"Aku bukan bajingan seperti yang kau pikirkan, jadi jangan pernah memiliki pikiran itu hanya karena aku tidak sengaja memukul tengkukmu semalam. Jika aku bajingan mungkin saat ini seluruh tubuhmu sudah ku tandai."

Jungkook mendorong tubuh Yn menjauh darinya, ia meninggalkan Yn  yang masih mematung pada posisinya.

Langkah Jungkook terhenti di ambang pintu sebelum ia benar-benar meninggalkan kamar Yn ia berkata, "Aku akan membuatmu jatuh cinta denganku dengan caraku sendiri."


🥀🥀🥀

Namjoon baru saja membuka pesan masuk dari Yn dan Jungkook, ia tidak menaruh curiga apa pun pada keduanya.

Jungkook mengirimkan pesan cuti hari ini untuk mencari kejutan untuk Alya.

'Sukses' ya ... lagi-lagi Jungkook memegang kendali atas Yn degan alasan Alya.

Namjoon pun bergegas menuju studio ia tidak sengaja berpapasan dengan Taehyung di lift, kebetulan hari ini masih terlalu pagi untuk karyawan jadi lift hanya berisi mereka berdua saja.

Keduanya di selimuti rasa canggung satu sama lain, sampai Taehyung membuka pembicaraan untuk memecah keheningan.

"Masih bersembunyi diketiak ibumu, hemm?"

Namjoon melirik ke arah Taehyung, menelisik melalui ekor matanya, "Apa maksudmu?"

"Cih ... ." Taehyung mendecih "Tidak bisa melakukan sendiri jadi kau gunakan ibumu sebagai alasan membawa Yn kembali menjadi asistenmu?"

Namjoon menyeringai,"Tidak penting siapa yang membuatnya kembali, yang terpenting aku bisa mendapatkan hatinya kembali."

"Jangan terlalu percaya diri, kau memang kali ini selangkah lebih maju. Tapi perlu kau ingat dia ibu dari anakku. Walau kita sama-sama tahu dan tengah mencari keberadaannya."

Ting!

Secara bersamaan pintu lift terbuka, beberapa karyawan mulai masuk berdesakan membuat Namjoon dan Taehyung terpisah jarak.


~tbc~

Dua Garis Merah 🔞 Season 1 & 2 ( Ff BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang