[Be Wise: Mature]
"Aku melihatnya di ujung mataku. Seorang gadis yang keadaannya buruk, namun sorot matanya begitu kuat sampai tubuhku terkadang terdistraksi. Hasa, bagaimana caranya untuk selalu membuatmu bungkam di ranjangku? Mungkin lain kali das...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo, Youniverse. Kalian sudah diberi tau sedikit tentang CAIDEN! Aku harap di part ini bisa ada 700 komentar yaa.
So, enjoy it!
*
Yonhae berlari menghampiri Hasa yang dilihatnya pertama kali setelah keluar dari lift bersama Haera dan Seara. Si gadis Moon itu memegang lengan Hasa.
"Ada apa, Hasa?" tanyanya.
Wajah Yonhae menoleh ke arah Seoji dengan darah yang keluar dari pelipis dan hidungnya. Si gadis Choi itu menatap tajam ke arah Hasa. Ditambah lagi beberapa benda dari meja di dekat mereka jatuh berantakan. Ada pula yang pecah.
"Aku permisi," kata Hasa lalu dia kembali berbalik.
"Hei, manusia bar-bar" panggil Haera.
Langkah Hasa kembali terhenti. Dia menarik napas dalam lalu menoleh ke belakang. Haera menaikan dagunya dan menunjuk ke arah Seoji.
"Minta maaf," katanya.
"Sorry?" ulang Hasa.
"Jadi, kau tuli?" tanya Haera balik. Si lawan bicara tidak menjawab. Dia justru kembali berjalan menuju Seoji hingga jarak mereka hanya sekitar dua meter.
Si gadis Han membungkukkan tubuhnya dan menaruh tangan kanan menyilang di dada. Kening Namjoon berkerut, sebab pria itu tengah berdiri tepat di samping Seoji.
"Aku minta maaf, Seoji" ujar Hasa pelan.
"Apa itu caramu meminta maaf? Biarkan seisi ruangan ini mendengarmu," saut Haera. Seoji merotasikan mata melihat si gadis Han yang membungkuk.
"Oke," jawab Hasa dengan cepat dan Jimin menahan tawanya karena itu.
Sungguh, dia benar-benar tidak tau apa yang sebenarnya ingin dilakukan Hasa saat ini. Setelah melayangkan tiga tinjunya di wajah Seoji, sekarang meminta maaf dengan begitu hormat.
Itu pun tanpa perlu dipaksa. Justru dia terlihat layaknya menawarkan diri, sekalipun maaf pertamanya dikritik.
"Aku minta maaf, Seoji" ujarnya lantang. Setengah berteriak.
"Kau..." geram si gadis Choi.
Hasa kembali menegakkan diri saat Taehyung mengelus punggungnya. Gadis itu tersenyum dan Taehyung memeluk pinggangnya. Mereka berjalan menjauh menuju lift.
"Aku akan membuatmu membayarnya!" teriak Seoji.
"Sudah," lerai Yonhae.
"Terima kasih. Memangnya berapa bayaran untuk meninju wajahmu? Aku rela kerja mati-matian untuk mengumpulkan uang dan membayarmu untuk dipukul," teriak Hasa balik.
"Fuck you, Dumbass!" teriak Seoji lagi.
"I will fuck me too," saut Hasa tidak mau kalah dan Taehyung menggeleng.
