[Be Wise: Mature]
"Aku melihatnya di ujung mataku. Seorang gadis yang keadaannya buruk, namun sorot matanya begitu kuat sampai tubuhku terkadang terdistraksi. Hasa, bagaimana caranya untuk selalu membuatmu bungkam di ranjangku? Mungkin lain kali das...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo, Youniverse. Lihatlah foto di atas. Manis banget Jungkook, gak kuat aku, Hasa aja yang kuat lihatnya. Aku harap di part ini bisa ada 700 komentar. *
Detak jantung Hasa serasa begitu berisik hingga pendengarannya sendiri merasa bising akan hal itu. Jungkook yang berdiri di sampingnya pun terus-terusan melihati dengan tidak sabar.
Mereka ada di dalam lift, setelah ciuman basah dalam mobil yang disertai sedikit sentuh dan gesekan intim, keduanya memutuskan untuk melanjutkannya di dalam kamar.
Keadaan lift cukup ramai. Maka dari itu keduanya memutuskan menjaga jarak satu sama lain. Hingga akhirnya benda kotak besi itu terbuka di lantai paling atas. Keduanya keluar bersamaan tiga pengunjung lain.
"Kartunya ada di saku ku," kata Jungkook setelah sampai di depan pintu kamar hotel.
Hasa mendongak ke arahnya dan meraba dada Jungkook sebelum memasukkan tangan ke dalam saku untuk mengambil kartu. Pintu terbuka setelah benda pipih persegi panjang itu ditempelkan.
Mereka berjalan menuju ranjang dan Hasa menyuruh Jungkook untuk duduk di tepinya. Pemuda itu menatap si gadis Han penuh rasa ketertarikan.
Tangan Hasa mendorong tubuh Jungkook, pria itu menurut dan mulai terlentang. Hasa menduduki paha Jungkook sebelum akhirnya menegakkan diri dengan bertumpu pada kedua lutut di kedua sisi tubuh si pemuda Jeon.
Lidah Jungkook terjulur guna membasahi bibirnya yang sudah kering. Hasa melepas seluruh pakaian atas dan itu membuat Jungkook mendaratkan tangan di perut ratanya.
"Kau seksi," puji pemuda itu.
"Diamlah," kata Hasa layaknya perintah. Semburat merah tercipta di wajahnya. Tersipu.
Tubuh Hasa merendah, bibirnya menciumi rahang Jungkook sebelum akhirnya menuju leher pemuda itu. Bibir si pemuda Jeon terbuka untuk melenguh berat.
"Fuck..." lenguhnya.
Tidak tinggal diam, tangan pria itu menyentuhi punggung telanjang si gadis Han. Lalu sesekali meremat pinggangnya.
"Kau sudah hampir telanjang dan diriku masih mengenakan pakaian utuh. Tidakkah kau merasa kesal?" tanya Jungkook.
Tatapan keduanya bertemu. Hasa akhirnya membantu Jungkook melepas seluruh pakaiannya dan pemuda itu pun menurunkan celana dalam si gadis Han, serta melepas kaitan bra depannya begitu lincah.
