Hallo 🤗
Happy reading 💜
Dua porsi pecel lele sudah ludes di makan Andre, kini ia tinggal menunggu sosis bakar yang sedang di makannya habis.
"Neng mau beli es teh lagi?" tanya bapak tukang dagang, Andre menggeleng sebagai jawaban.
"Mau beli pecel lele lagi?"
"Gak mang udah kenyang, lagian sebentar lagi aku mau pergi." jawab Andre sambil memakan makanannya.
"Pergi kemana neng? Ini udah sore loh gak baik anak gadis masih berkeliaran di luar." ujar mang itu.
"Sore apanya? Baru jam tiga masih siang kok." ucap Andre melihat jam tangannya.
"Tetep aja gak boleh, mending di sini aja dulu beli lagi jajanan bapak." Andre menetap bapak itu dengan tatapan julid.
"Ada maunya si bapak mah ah." desis Andre sembari memakai tas nya.
"Eh mang? Mang punya quotes bijak gak? Berhubung sekarang hari terkahir jadi aku harus jadi seorang manusia yang aesthetic." ucap Andre.
"Kata-kata bijak? Ada lah bapak punya, dengerin nih ya!"
"Yoi mang di dengerin."
"Di hina karena jelek? Inget yang cantik gak ada kenapa gitu cantik apa tapi jelek, ada yakan? Mikir!" seketika otak Andre ngebug mendengar kata-kata puitis dari bapak itu.
"Maksudnya apaan dah? Leher bapak kurang baut? Mau di bawa ke bengkel aja?" tanya Andre tidak jelas.
"Mikir neng!"
"Nyesel gue tanya tadi." batin Andre bergidik.
"Eh katanya neng mau balik kan? Bapak cuma mau ngasih tau, neng jangan masuk rumah yang warna putih di depan sebrang jalan sana." ucap mang itu sambil menunjuk rumah yang cukup besar, namun tidak sebesar rumahnya.
"Emangnya kenapa? Angker ya?" tanya Andre serius.
"Bukan."
"Lah terus?"
"Itu bukan rumah kamu." lagi-lagi Andre menatap heran bapak cringe itu. kayanya seru deh kalau bapak itu di ajak cringe bareng.
"Bapak tau gak siapa orang di dunia ini yang baik hati, sabar dan tidak sombong?" tanya Andre membuat bapak itu berpikir.
"Saya." jawab bapak antusias.
"Salah."
"Lah terus siapa dong?"
"Saya lah, yakali bapak." jawaban Andre membuat bapak itu menahan tawanya.
Cukup lama Andre menghabiskan makanannya hingga akhirnya semuanya udah beres dan Andre pun pergi dari sana.
Kini Andre berjalan di trotoar yang cukup sepi, hanya ada berapa orang yang berlalu lalang. Melihat langit yang sudah berwarna kuning keemasan dan hawa yang sudah terasa hangat Andre berhenti sejenak di depan sebuah toko aksesoris.
"Karena sekarang adalah hari terkahir gue berada di tubuh gadis ini, maka gue bakal kasih lo hadiah." gumamnya lalu ia berjalan masuk kedalam toko itu.
Saat berada di toko Andre melihat sebuah gelang magnet couple, Andre merasa tertarik untuk membelinya.
"Wah kayaknya bagus nih buat couple gue sama si Cindy." desis Andre kagum.
"Wah gila sih lagi promo gelangnya? Gue harus beli ini sekarang juga! Mumpung murah cuma lima rebu dapat dua." ucap Andre.
Setelah memesan gelangnya Andre melanjutkan perjalanan menuju danau, tempat yang menjadi tujuan intinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi kamvret
FantasyOn going Bagaimana jadinya jika Andre si cowok bobrok nan playboy cap badak itu bertransmigrasi ke tubuh seorang cewek yang sudah berimage buruk di mata semua orang, di tambah lagi ia sering di juluki nenek lampir karena sikapnya yang suka membully...