Part 54: Hancur

397 24 15
                                    

Hai, mungkin ini part yg kalian tunggu..

janji nggak ngetawain Delon?

buat para siders aku doain semoga cepet dpet hidayah yaa, biar bisa tinggalin jejaknya dicerita ini, krn.. pencet bintang gratis n mlh dpet pahala krn nyenengin akuu...ysy☺️

Happy Reading💛

Mendapat kabar orang tuanya akan pulang hari ini. Seketika hati Delon mendadak gusar karena mengingat lima hari yang lalu ia mengusir Anjani dari rumah, entahlah Delon merasa dia akan mendapat masalah hari ini, terutama dengan Sang Papah.

Papahnya pasti akan menanyakan keberadaan menantunya itu, dan dirinya harus siap-siap memikirkan jawaban yang masuk akal agar Sang Papah percaya, dan tidak berakhir memarahinya.

"Den Delon udah pulang,"kata Bi Inah melihat Delon sedang duduk dimeja makan tengah makan siang. "Hm yaudah, setelah makan nanti ke kamar Den ya, udah ditunggu Tuan sama Nyonya di sana."

Sontak Delon menelan salivanya susah payah. "Papah sama Mamah udah datang, bi?"tanyanya.

"Udah sejak pagi malahan,"jawab Bi Inah.

"Yaudah, iya nanti Delon ke kamar,"kata Delon kepada bi Inah.

"Mati gue."Batin Delon.

Selesai meminum airnya, Delon langsung beranjak dari kursi dan menemui kedua orang tuanya.

"Delon!!! sayang yaa ampun Mamah kangen banget sama kamuu." Mirna langsung berhambur memeluk sang Putra ketika Delon memasuki kamarnya dan menemui kedua orang tua nya ada di dalam sana.

"Memangnya mamah doang apa yang kangen? Papah juga kangen." Kini gantian Pradana yang memeluknya.

"Oh iya, Papah juga kangen sama menantu Papah. Di mana Istri kamu, Delon? Di mana Anjani?"tanya Pradana kemudian saat mereka sudah kembali duduk disoffa panjang.

"Kenapa nggak keliatan ya dia dari tadi?"lanjutnya.

Delon yang duduk ditengah-tengah antara mereka pun menjawab. "Anjani... I-itu dia lagi pergi ke rumah ibunya, Pah. Udah lima hari dia di sana,"jelas Delon dengan nada gugup.

"Lho? kenapa nggak kamu temenin?"tanya Pradana kembali.

"Delon mau nemenin. Tapi Anjani nya nggak mau ditemenin,"balas Delon.

Seketika Pradana bangkit lalu menghadap Delon dengan tatapan tajam membuat Sang empu mendongak dan menatapnya."Sudah pandai berbohong kamu sama Papah?!"kata Pradana kepada Delon dengan nada tinggi.

Kemudian, Delon dan Mirna ikut bangkit.

Mendengar itu lantas Mirna menegurnya." Pah..."

Dan Pradana tidak memedulikannya. Atensinya kembali kepada Sang Putra. "Iya, mungkin sekarang Anjani ada di rumah ibunya, itupun karena kamu usir dia dari rumah ini' kan?!"

"Kamu ngelakuin apa sama Anjani, Hah? sampe buat dia pergi dari rumah ini?!" "Delon, dia itu perempuan dan dia Istri kamu. Tapi kenapa kamu nggak perlakukan dia dengan semestinya?"

Marriage With DelonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang