Spam next and vote ♥️
🌼🌼🌼••••
"Bener-bener ya tuh Mak lampir, seenaknya main siram aja. Untung Lo punya baju ganti!" Kesal Ara yang tengah menunggu Aliya berganti pakaian di dalam toilet.
"Udahlah, biarin. Gue juga nggak habis pikir sama itu kakak kelas satu. Modal melon gede aja sok banget!!"
Ceklek
Aliya membuka pintu toilet, dan sudah berganti pakaian dengan seragam yang kering. Menepuk bahu Ara, memberi kode gadis itu untuk mengikutinya.
"Mau langsung pulang apa ke kantin?" Tanya Ara.
"Pulang aja, mood gue ancur gara-gara si mak lampir!!"
Ara berlari kecil, menyamakan jalannya dengan Aliya,"seminggu ini kita nggak libur gitu aja tau. Tetep berangkat ke sekolah cuma bebas tugas aja."
Aliya mengangguk,"iya tau. Menurut gue itu namanya liburan. Liburan dari tugas."
"Gimana hubungan Lo sama Alka?" Tanya Ara, gadis itu berjalan mundur di depan Aliya.
"Ya seperti yang Lo lihat, baik-baik aja."
"Sebentar lagi ulang tahun Lo Al" ucap Ara, nada bicara gadis itu menjadi sendu.
Aliya tersenyum lalu menarik lengan Ara agar berjalan lebih cepat menuju ke parkiran.
"Tenang, aja semuanya aman." Jawab Aliya tenang dan menghilang dari koridor kelas 10.
"Siapa bilang? Gue udah siapin kejutan buat Lo!" ------
••••
Kediaman Fernandez, 19:30
Dirumah Fernandez, kini sedang ramai-ramainya. Ya, karena kepulangan Papa dan Mama Aliya dari rumah sang nenek.
Mereka semua berkumpul di ruang tamu sembari memakan oleh-oleh yang dibeli oleh Dita. Intan dan juga Danu turut datang guna meramaikan suasana.
"Pino tuh, suka makan mangga Al. Mana nggak bayar lagi!!"
"Itu namanya berbagi" sahut Vino yang tengah memakan kue keju.
"Tapi happy kan?"
"Happy banget Ma, apalagi kalo sama Alka." Sahut Aliya langsung menarik lengan Alka dan memeluknya.
"Ya udah cepet nikah." Tutur om Danu, ayah Alka.
"Nah, Papa setuju."
"Aliya juga setuju," gadis itu menatap kekasihnya sembari tersenyum lebar.
"Iya, nunggu lulus kuliah."
"Lulus SMA!"
"Kuliah!"
"SMA!"
"Kuliah!"
"Sekarang aja, susah bener!" Celetuk Vino, mungkin kesal karena Alka dan Aliya yang selalu beradu agumen.
"Kapan-kapan." Ucap Alka dan Aliya bersamaan.
"Gimana sama perusahaan Nu? Nggak bangkrut kan karena nggak ada gue?" Tanya Dimas kepada Danu.
Danu membalasnya dengan tertawa renyah,"enggak, eh belum sih."
"Ya udah gimana? Mau ngopi diluar?"
"Boleh."
"Ma, kopi dua ya. Bawa ke teras."
"Iya"
KAMU SEDANG MEMBACA
ALKALIYA [ TAMAT ]
Mystery / ThrillerGenre : Fiksi remaja + romansa + misteri [Slow Update] Aliya Anandhita Pertiwi gadis SMA yang baru saja berusia tujuh belas tahun harus menjadi korban penculikan yang didasari oleh sakit hati dan balas dendam. Aliya dibawa kabur oleh penculik Ke tem...