Raka membuka pintu ruangan kanya, mencari wanita itu. Namun tidak ada, dirumah pun kanya tidak ada
Raka berjalan menuju resepsionis, ia hendak bertanya dimana kanya, namun raka lebih dulu melihat yura, dia pasti tau kanya ada dimana
"Yura" Panggil raka
Yura memutar bola matanya malas menatap raka
"Kenapa?"
"Kanya dimana? Tadi gue ke mansion, tapi kanya gak ada dan kata mamah sandra kanya balik ke rumah sakit"
"Lo gak tau?"
"Apa?"
"Selamat menikmati hari hari lo kedepannya tanpa kanya"
"Maksud lo? Kanya dimana?"
"Dia ke kalimantan, ikut berpartisipasi untuk membantu medis disana"
Raka membulatkan matanya, "kanya gak mungkin pergi tanpa izin gue"
"Ck, terserah. Gue baru balik abis nganterin dia ke bandara"
"Kanya beneran pergi?" Raka langsung mengeluarkan ponselnya, mencoba menghubungi kanya beberapa kali namun tidak ada hasilnya
"Kanya nitip pesan buat lo" Ucap yura
"Apa?"
"Jangan nyusul dia, dia gak mau lo sampai kesana"
"Gak bisa! Gue harus kesana, gue gak mau dia kenapa napa"
"Apasih, kanya gak akan sendiri... Tiga hari lagi gue nyusul kesana sama dokter firma"
"Terus kanya disana sendiri? Dia bahkan gak tau daerah sit--"
"Siapa bilang kanya sendiri? Dia bareng dokter andre, mereka berangkat lebih cepat"
"Andre? Sama di--"
"Iya, gak usah banyak omong. lo urus aja tuh masalah lo sama cewek gila kaya si zara, jangan sampai kanya marah lagi atau lo berdua bener bener pisah"
🍃
Tok... Tok... Tok...
Cklek
"Raka, lo--"
Raka menarik kasar tangan zara memojokkannya kedinding
"Apa maksud lo ngirim foto foto kaya gitu ke kanya?"
"Foto apa? Gue gak tau" Alibi zara masih bisa berbohong saat raka menyorot matanya tajam
Bughh...
"GAK USAH PURA PURA ZARA" Bentak raka memukul tembok membuat zara memalingkan wajahnya takut
KAMU SEDANG MEMBACA
Love story | END
RandomSequel kanya story Setelah menunggu sekian lama, bukannya melanjutkan hubungannya dengan kanya, raka harus kembali memulai hubungan mereka dari awal "Lo itu cuma orang asing jadi jaga batasan lo" "Aku bukan orang asing" Karna kejadian 6 tahun silam...