“melihat senyum mu adalah suatu keharusan bagiku. Kamu adalah pusat dalam hidupku tanpa mu, aku kacau”
- Raka biantara aderald
“pada akhirnya, aku tidak pernah menyesal telah mempercayai mu, sebesar harapan. Karna nyatanya, aku juga akan hancur tanpa mu, kamu adalah alasan setiap senyumku”
-Kanya felicia albert
__________________________________Raka mendekat pada kanya yang kini sedang duduk di depan meja rias sambil memakai beberapa skincare
"Sayang"
Raka mendusel, menciumi harum rambut kanya yang baru selesai keramas"Raka ih, masih basah rambut aku-nya"
"Kalau udah kering, berarti boleh ya?"
"Hmm, iya iya"
"Mana hairdryer- nya?" Kanya membuka laci meja, mengambil hairdryer nya lalu memberinya pada raka
Kanya hanya diam saja saat raka sedang mengeringkan rambut panjangnya
Kanya menarik tangan raka yang mencubit gemas pipinya, dengan jahilnya ia menggit jari jari raka, tapi hal itu tidak membuat raka terusik, raka hanya membiarkan saja apapun yang ingin kanya lakukan
KAMU SEDANG MEMBACA
Love story | END
CasualeSequel kanya story Setelah menunggu sekian lama, bukannya melanjutkan hubungannya dengan kanya, raka harus kembali memulai hubungan mereka dari awal "Lo itu cuma orang asing jadi jaga batasan lo" "Aku bukan orang asing" Karna kejadian 6 tahun silam...