Huek...
Huek...
Kanya membasuh bibir serta wajahnya, ia melihat jam tangannya, pukul 3 pagi.
Kanya keluar dari toilet, ia duduk dikursi panjang koridor rumah sakit. Ia mengeluarkan ponselnya, lalu mendial nomor bi sri
Tersambung..
"Hallo bi sri"
"Eh iya non kanya"
"Raka udah pulang bi?"
"Belum kaya nya non, ini bibi aja sampe ketiduran diruang tamu nungguiin den raka"
"Ehm, bi coba liatin ke kamar, takutnya raka udah pulang dan langsung tidur"
"Iya non, sebentar ya"
Kanya menunggu, ia menggigit kukunya, ia hanya takut raka marah karna tidak menurut
"Non..."
"Iya bi, raka ada kan?"
"Den raka gak ada non, bener deh. Kayanya emang belum pulang"
"Gitu ya bi. Yaudah deh, mungkin raka lembur dikantornya"
"Makasih bi, maaf ngerepotin"
"Iya non gak papa"
Tutt....
🍃Kanya memberesi barang barangnya, pekerjaannya sudah selesai tepat pada pukul setengah 4 pagi
Cklek
Kanya membalikan badannya saat mendengar pintu ruangannya terbuka
"Raka?"
Raka langsung memeluk kanya, mendusel dileher istrinya
"Ngeselin banget kanya, kenapa gak nurut sih" Ucap raka
"Maaf ya, aku kan gak bisa ninggalin tugas ak--" Ucapan kanya terhenti saat ia mencium, aroma yang asing ditubuh raka
"Bau parfum siapa ini?" Batin kanya, semakin mengendus baju serta leher raka
Bekas lipstik? Kanya mengepalkan tangannya, melihat bekas lipstik dileher raka. Jelas itu bukan miliknya
"Abis dari mana?" Tanya kanya dingin
"Dari rumah. Aku kesini karna gak bisa tidur, aku khawatir sama kamu"
"Sejak kapan lo bisa bohong sama gue, ka?"
"Kamu abis dari rumah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love story | END
RandomSequel kanya story Setelah menunggu sekian lama, bukannya melanjutkan hubungannya dengan kanya, raka harus kembali memulai hubungan mereka dari awal "Lo itu cuma orang asing jadi jaga batasan lo" "Aku bukan orang asing" Karna kejadian 6 tahun silam...