Happy Reading!!
Yoongi POV
Hari ini aku akan makan malam dengan client, dan tidak terasa project sedang kita jalankan berjalan dengan sangan cepat bahkan besok pun aku sudah bisa kembali ke Korea tapi Vany tidak tahu kalau besok aku sudah bisa pulang.
Aku ingin memberi Vany dan anak-anak ku surprise. Setiap jalan pulang ke hotel setelah bekerja, aku selalu mampir ke toko oleh-oleh dan entahlah aku sangat excited untuk membeli oleh-oleh dari sini bahkan aku membeli 1 koper yang cukup besar yang isinya hanya oleh-oleh yang sudah aku beli.
Skip
Sekarang sudah pukul 11 malam, aku juga baru selesai mandi dan acara makan malam nya sudah selesai jam 10 tadi. Aku merebahkan diri sambil memainkan handphone, ah aku belum menelpon Vany.
"Halo, oppa" Ucap Vany setelah telepon tersambung.
"Halo, what are you doing?" Tanyaku.
"Eumm aku habis menemani Yoora main sepeda di taman belakang rumah sambil menidurkan Hyunsik" Jawabnya.
"Pasti sangat melelahkan ya mengurus anak-anak dan pekerjaan rumah sekaligus?"
"Yak, oppa kenapa bicara seperti itu? Ini kan sudah keputusan aku sendiri untuk tidak menggunakan babysitter, mungkin sering aku merasa lelah tapi energiku akan kembali terisi jika sudah melihat anak-anak mu hihihi" Vany menahan tawa nya dan itu membuatku tersenyum juga.
"Hei kamu juga ibu mereka kalau kamu lupa" Aku mengejeknya.
"I know. Tapi mereka adalah hasil dari perbuatan mu, oppa."
"Ya of course, but you enjoyed it" Aku tertawa.
"Oppa, jangan bahas itu aku malu" Ucap Vany yang sedikit berteriak.
"Oppa, kalau pulang nanti mau aku jemput di airport?" Lanjut Vany."No, thanks. Kita ketemu di rumah saja ya" Jawabku.
"Eum Ok deh. Oh iya, oppa sepertinya kamu harus tidur sekarang deh karena disana pasti sudah sangat malam."
"Tapi aku masih mau teleponan denganmu."
"NO! Oppa harus istirahat karena pasti lelah habis bekerja, aku matikan ya teleponnya oppa. Good night, sayang"
Tuutt..
Belum sempat menjawab teleponnya sudah dimatikan oleh Vany dan aku langsung menyimpan handphone di meja dan langsung tidur..
.Hari yang aku tunggu akhirnya tiba, hari dimana hari ini aku akan pulang berkumul kembali dengan Vany, Yoora, dan juga si jagoan kecil Hyunsik. Ah, rasanya tidak sabar dan ingin langsung sampai saja di rumah. Perkiraan aku sampai Korea agak malam, oh ya Vany sama sekali tidak tahu kalau hari ini aku akan terbang ke korea.
Skip >>
Sekarang sudah pukul 11 malam dan aku baru saja sampai di rumah, aku tadi minta jemput supir ke bandara tanpa memberitahu Vany. Saat aku masuk rumah keadaan lampunya sudah mati berarti Vany dan anak-anak sudah tidur. Tadinya aku langsung mau masuk ke kamar tapi tidak jadi karena aku lebih memilih mandi di kamar mandi lantai 1 dan memakai baju bersih dan celana pendek bersih yang masih tersisa di koper.
Setelah selesai mandi baru aku langsung masuk ke kamar, aku bisa llihat diatas ranjang ada Vany yang sudah tidur sambil memeluk Hyunsik disebelahnya. Aku ikut bergabung tidur di belakang Vany karena hanya disitu space yang tersisa, aku peluk Vany dari belakang dan mencium pucuk kepalanya.
"I miss you so much, sayang." aku langsung tidur karena memang merasa lelah.
Author POV
Suara alarm dari handphone Vany sudah berbunyi dan jam juga sudah menunjukkan jam 6 pagi, ini waktunya Vany bangun dan menjalani aktifitas sehari-harinya. Saat Vany sudah bangun dia menyadari ada yang memeluknya dari belakang dan Vany sangat tahu kalau ini pun wangi khasnya Yoongi. Vany membalikkan badannya mengahadap Yoongi dengan perlahan agar Hyunsik dan Yoongi tidak terganggu. Oh iya, Hyunsik memang tidur disebelah Vany tapi pinggiran kasurnya sudah aman karena dipasang pembatas portable dan dikasih guling serta bantal agar Hyunsik aman walaupun dia posisi nya disamping.
Vany senyum melihat wajah Yoongi sambil mengucek matanya lalu memeluk Yoongi. Vany mengusap rambut Yoongi perlahan agar suaminya tidak terbangun karena Vany tahu kalau Yoongi pasti sangat kelelahan dan pastinya jetlag. Setelah puas memandangi dan mnegusap rambu Yoongi, Vany mencium pipi dan seluruh wajah Yoongi bergantian lalu turun dari kasur dengan pelahan.
Biasannya Hyunsik bangun jam 8 atau 8,30 pagi kalau Yoora jam 7.30 pagi, jadi Vany masih ada waktu untuk membersihkan rumah dan juga membuat sarapan untuk 3 orang yang Vany cintai. Saat Vany sedang memasukkan stok bahan makanan ke dalam tempat yang dia sudah sediakan, Vany lihat Yoongi berjalan turun tangga dengan waja baru bangun tidurnya dan langsung memeluk Vany.
"I miss you, sayang" ucap Yoongi tiba-tiba, Vany juga membalas pelukan Yoongi.
"I miss you too. Pantesan oppa gaada kabar dan susah dihubungi ternyata pulang diam-diam hm?" Vany mengusap punggung Yoongi.
"hehe kan aku mau surprise-in kamu" Jawab Yoongi yang masih dipelukkan Vany dengan mata terpejam dan juga suara bangun tidurnya.
"Thank you oppa sudah pulang dengan selamat dan juga pulang lebih awal. Oppa, kembali ke kamar lagi saja kalau masih lelah dan ngantuk. Aku bikin sarapan dulu." Tawar Vany dan Yoongi menggelang yang artinya dia tidak mau kembali ke kamar.
"Aku mau nemenin kamu aja."
"No, oppa istirahat aja. Kamu istirahat aja."
Yoongi memang masih kelelahan namun bukannya tidur di kamar, namun Yoongi malah tidur di sofa ruang tamu. Tidak lama Yoora keluar dari kamarnya dengan memanggil Vany.
"Eomma...eomma"
"Hey good morning princess." Vany menghampiri Yoora yang turun perlahan di tangga.
"Lihat ada siapa disini Yoora" ajak Vany menggandeng tangan kecil Yoora ke depan sofa yang Yoongi tiduri.
"appa?" Tanya Yoora ke Vany dan Vany balas dengan anggukan kepalanya.
"Peluk appa nya, tapi pelan-pelan saja ya jangan sampai appa bangun" Yoora segera memeluk Yoongi sebentar saja tanpa mengganggu tidur nya Yoongi.
.
.
.Siang ini Vany sedang unpacking barang-barang Yoongi dari kopernya di ruangan laundry, karena biar bisa langsung masukin pakaian kotornya ke mesin cuci. Sedangkan Yoongi sedang menjaga kedua anaknya yang masih menempeli Yoongi kemana pun, apalagi Yoora. Mungkin karena serindu itu dengan ayahnya yang beberapa hari tidak ketemu.
"Sayang.. " Panggil Yoongi.
"Hm? " Jawab Vany dengan berdehem.
"Ayo kita duduk di ruang keluarga saja, ini nanti aku beresin terus bawa ke laundry saja. " Ucap Yoongi yang sudah di sebelah Vany, tapi Vany masih fokus dengan kegiatan unpacking nya.
"Tidak usah, ini tidak begitu banyak oppa. Jadi aku bisa cuci sore ini sekalian dengan baju kotor tadi pagi. " Vany menoleh ke Yoongi.
"Yasudah aku mau nemenin kamu disini" - Yoongi
"No! Kamu istirahat aja di ruang keluarga sambil temenin anak-anak, sebentar lagi aku selesai kok. " - Vany
"Yasudah, nanti kalau sudah selesai langsung ke ruang keluarga ya. Aku temenin anak-anak dulu."
"Iya sayang. "