"Apa yang akan kamu lakukan jika kamu mengetahui kelakuan seulgi yang sebenarnya?haa,aku yakin yoongi tidak akan percaya."monologmu.
Hari ini kamu akan pergi ke supermarket untuk membeli beberapa bahan makanan yang sidah habis dan beberapa persediaan lainnya untuk selama sebulan ini.
Tapi sebelum pergi kamu izin dulu kepada yoongi yang hari ini sedang cuti kerja.
"Yoongi,hari ini aku akan membeli kebutuhan bulanan di supermarket."
"Lalu?"jawabnya.
"Ani,aku hanya ingin izin saja.dan kemungkinan aku akan pulang agak sore."
"Geurae.sebenarnya jika kamu tidak pulangpun tidak apa-apa."
"Ah gomawo."
Sebelum yoongi melanjutkan omong kosongnya itu kamu pergi meninggalkannya.
Saat kamu pergi dari yoongi,seulgi naru saja bangub tidur lalu langsung menghambur ke pelukan yoongi.
"Oppa,hari ini aku akan bertemu demgan teman temanku.seperti reuni sih tapi hany beberapa orang.boleh tidak?"
"Tentu saja boleh.itung itung sekalian kamu refreshing karena selalu diganggu vany."
"Ah gomawo oppa,saranghae."cium pipi kiri yoongi.
"Ne cheonma.nado saranghae."
........
Setibanya di supermarket,kamu mencari bahan yang diperlukan.
Bughh...
Sepertinya kamu menabrak orang.
Dan,ya benar sekali kamu menabrak orang yang wajahnya sangat familiar yaitu..."Oppa."kamu mengucapkan kata itu sambil menganga.
Ya,ternyata itu teman lama yang sudah kamu anggap sebagai kakak sendiri yang sudah tidak lama bertemu.
"Yaaa!!stevany jung-ah"
"Wahhh....oppa bogoshipo."
"Nado vany."
Tanpa diduga pria tampan yang bernama kim seok jin itu memeluk tubuh vany.
"Aish ini di tempat umum oppa."
"Haha mianhae,bagaimana kalau kita ke cafe dekat sini dulu?"tawar seok jin.
"Eummm..."kamu nampak berpikir.
"Ayolah.kita sudah lama tidak bertemu."
"Eumm geurae.kajja.tapi aku membayar ini semua dulu."
Setelah membayar semua bahan keperluan itu kalian langsung pergi ke cafe.
"Vany,bagaimana kabarmu?kamu terlihat agak kurang baik ne?"
Ya,seok jin memang selalu bisa merasakan apapun yang kamu rasakan.mungkin karena ikatan batin antar sahabat kali.
"Ceritalah kepadaku.aku yakin kamu sedang ada masalah."ucapnya.
"Eummm"
"Geurae,kalau kamu belum siap cerita sekarang tidak apa-apa.tapi kamu harus ceritakan semuanya."
Sebenarnya kamu ingin sekali cerita ke seok jin tapi kamu belum siap karena takut dia khawatir.tapi kamu ingin sekali menceritakannya.
"Oppa,aku ingin menceritakan semuanya."kamu menunduk.
"Jinjja?aku akan mendengarkannya.ceritakanlah."
"Jadi setelah kita lulus aku sempat melanjutkan kuliah dan oppa masih ingatkan dengan Park Jimin kekasihku?"
"Ne,wae?"
"Seharusnya aku sudah menyelesaikan skripsiku namun aku berhenti membuat skripsiku karena aku harus menikah."
"Menikah?menikah dengan Park Jimin itu?
"Aniyo.aku harus menikah dengan namja pabbo yang dijodohkan denganku.awalnya aku baik-baik saja menjalani hariku dengannya walaupun kami tidak saling mencintai...semakin berjalannya waktu,aku rasa aku mulai menyukainya namun di waktu itu juga aku mulai mengetahui sifat aslinya dia yang semuanya buruk.dia tidak bisa menerimaku di hidupnya bahkan saat aku menanyai kabarnya saja pun dia selalu marah.Padahal setiap pagi aku selalu membuatkannya sarapan namun dia tidak pernah memakannya justru dia malah membuangnya.tapi untuk masalah itu aku masih bisa menerimanya namun...."omongan kamu terhenti saat air matamu mulai menetes.
"Namun apa vany?"
"Namun ada sesuatu yang tidak bisa aku terima yaitu ternyata dia memiliki yeoja lain.dan yeoja itu sekarang tinggal di rumah kami,namanya seulgi.wanita itu pembohong,dia hanya ingin menguasai harta suamiku saja.dia tidak mencintai suamiku dengan tulus.hiks...aku kasihan padanya.dan semenjak wanita itu tinggal dirumah kami,suamiku selalu memukulku bahkan aku selalu diperlakukan seperti budak hiks...hiks...aku tidak kuat oppa hiks.."
"Siapa namja brengsek yang sudah memperlakukan sahabat kesayanganku ini?"
"Namanya Min Yoongi...asalkan dia tahu,akh juga mengorbankan perasaanlu kepada jimin hanya untuk menerima perjodohan dengannya."
"Vany,kalau kamu tidak kuat lagi kamu bisa menggugat cerai dia.alu tidak mau melihatmu seperti ini terus aku pikir kamu dijodohkan dengan namja baik tapi nyatanya pria yang dijodohkan denganmu adalah sekkiya namja."
Tbc.