(Idn) Chapter 21

606 80 28
                                    

Sambil mendorong stroller, Will masuk ke sebuah cafe di dekat apartemen. Ia menghampiri Gianna yang sudah menunggunya.

"Sekarang kau sudah berani membawanya ke mana-mana, ya," kata Gianna, menunjuk kepada Dan yang tidur di dalam stroller itu.

"Mau bagaimana lagi, di rumah tidak ada siapapun. Eun Seob pergi menemani pacarnya syuting, dan pacarku kerja di kantor," Will mengambil tempat duduk di hadapan Gianna, lalu memperbaiki selimut Daniel.

"Jadi kau resmi menjadi bapak rumah tangga, ya."

"Well... kau mengajakku ketemuan bukan untuk membahas keseharianku, kan?"

Gianna menggeser hot americano yang sudah ia pesankan untuk Will sebelumnya. Will menyeruputnya sedikit sebelum lanjut berbicara.

"Aku sudah melihat beritanya. Kenapa kau juga pergi dari agensi? Apakah kau dipaksa untuk mengundurkan diri? Karena aku?"

"Aku tidak dipaksa, tapi mundur atas keinginanku sendiri."

"Kenapa?"

"Aku ingin membuat agensi milikku sendiri."

"Bukannya Shinning Star adalah milikmu?"

"Bukan. Astaga, berapa tahun kau di agensi itu tapi tidak tahu sejarahnya?"

Will mengangkat bahunya acuh.

"Shinning Star dibangun dari gabungan beberapa senior aktor, dan aku juga salah satunya dan dipercaya menjadi CEO. Sistem kepemilikan di agensi itu adalah saham. Kebetulan sahamku yang paling banyak di sana. Selama ini aku menggunakan 60% sahamku untuk mempertahankanmu di agensi. Tapi aku merasa tidak enak kepada para pemegang saham yang merupakan senior-seniorku, jadi aku memutuskan untuk pergi dan membagikan sahamku kepada mereka."

"Maafkan aku... gara-gara aku..."

Gianna hanya menghela napas sambil menyeruput kopinya. Kemudian ia mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya, menyodorkan itu kepada Will. Sebuah dokumen dengan header JJ Entertainment.

"Apa ini?"

"Agensi baruku."

"Dokumen ini...apa?"

"Kontrak eksklusif aktor. Tidak bisa baca, ya?"

"Noona..." mata Will berkaca-kaca.

"Noona?" Gianna mendelik, "panggil aku dengan benar!"

"Bu Gianna... Terima kasih..."

Will segera menandatanganinya tanpa membacanya lebih dahulu.

"Kenapa tidak dipelajari lebih dulu?"

"Ah, tidak perlu. Mendapatkan kontrak eksklusif di saat keadaanku seperti ini, aku sudah sangat bersyukur."

"Di situ tertulis kalau kau bikin masalah lagi, kau akan dikenakan denda 10 kali lipat."

Will membeku, kemudian tertawa, "ah, Bu Gianna pandai bercanda."

"Benar, kok. Cek saja."

Will buru-buru mengeceknya, dan Gianna terbahak kencang sampai Dan terkejut dan menangis tak kalah kencang.

"Aigoo... aigoo... keponakan tante kaget, ya? Maaf ya sayang," Gianna mengeluarkan Dan dari stroller dan menggendongnya. Ia mengajak dan berkeliling melihat kue-kue di dalam display, lalu kembali setelah Will selesai mempelajari kontraknya.

"Untuk saat ini masih belum ada project apapun. Kau masih harus membereskan masalahmu, juga denda-denda yang harus kau tanggung. Aku akan membantumu."

A Sudden Dad✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang