46

280 28 22
                                    

Jcw dan Ljw pulang kerumahnya masing-masing.

"HAZELL, LEA, ALEXA, NATASYA," panggil Jcw.

"A-ayah?" kaget mereka ber-empat.

Jcw segera memeluk anak anak nya, ia memeluk dengan penuh kasih sayang. Sudah lumayan lama dia tidak bertemu dengan anak anak tersayangnya.

Jcw melepas pelukannya. "Cepat siapin senjata kalian, dan kita pergi selamatin adek kamu sekarang," ucap Jcw.

"Seylla kenapa yah?" tanya Natasya.

Jcw menceritakan kejadian nya.

Setelah mendengar cerita Jcw, mereka ber-empat terlihat frustasi karna ulah mereka yang tidak mempercayai Seylla sekarang adiknya itu dalam bahaya. Kalo aja mereka percaya dengan Seylla pasti Seylla tidak akan nekat melakukan hal berbahaya seperti ini.

Mereka berlima segera menuju ke tempat dimana Jcw disekap.


~~~~~~

"RAFFA, AL, KELVIN, ZEAN, DEVANO," panggil Ljw.

Raffa dan keempat adik nya segera menuruni anak tangga karna mereka mendengar seseorang memanggil nama mereka.

"A-ayah," ucap Raffa dengan cepat menghampiri ayah nya.

"Sekarang juga kalian semua ikut ayah."

"Kemana yah?" tanya Devano.

"Pacar kamu dalam bahaya, Kita harus nyelamatin dia karna dia udah nyelamatin ayah."

Seylla -batin Devano.

Seketika mata Devano membulat, perasaan nya campur aduk, pikirannya sangat kacau begitu juga yang lain.



~~~~~

Seylla berhasil menemukan ruangan orang itu, Seylla langsung masuk ke dalam karna ruangan itu terlihat kosong. Ia segera mencari cari sesuatu yang bisa ia jadikan bukti.

Sebenarnya kalo dipikir-pikir dengan keselamatan Jcw dan Ljw itu sudah menjadi bukti untuk menyelesaikan masalah antara keluarga mereka, tetapi Seylla pikir mereka tidak akan percaya, jelas saja Seylla berfikir seperti itu karna setiap ia berbicara sesuai fakta mereka semua tidak ada yang mempercayai nya.

Lumayan lama Seylla menggeledah ruangan itu, akhirnya Seylla mendapatkan apa yang ia cari, ia berniat ingin langsung keluar dari sini karna sudah mendapatkan apa yang ia cari. Tetapi tiba tiba ia mendengar petikan pistol, Seylla memutar kepalanya kebelakang dan ternyata sebuah pistol sudah berada dihadapannya, ia berusaha untuk tenang.

Orang itu berjongkok dihadapan Seylla sambil tersenyum.

"Wah, aku berhasil membuatmu masuk ke dalam perangkap ku," ucap orang itu sambil tersenyum miring.

Seylla terdiam mematung, ia terlihat sangat takut.

"Anda siapa?" tanya Seylla.

"Aku?" orang itu tersenyum sejenak. "Lee Soohyuk William Xaviero," ucapnya.

"Xaviero? apa anda berbohong?"

"Kau tidak percaya? lihat ini." William memperlihatkan tato yang ada di tangannya.

"Jadi kau orangnya? orang yang sudah membunuh bunda saya dan membuat  kesalahpahaman diantara kami," ucap Seylla sembari menatap William dengan tatapan penuh amarah.

"Apa kau anak nya Ji Chang Wook dan Yoona? pantas saja wajah mu sangat mirip dengan Yoona, itu membuatku teringat masa lalu. Masa lalu yang sangat membuat hatiku sakit."

"Bukan masa lalu yang menyakiti anda tapi anda sendiri yang membuat masa lalu itu terasa menyakitkan, anda terlalu tenggelam dalam ingatan masa lalu sampai sampai memiliki dendam seperti ini," ujar Seylla.

MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang