20

22.4K 1.8K 86
                                    

"hei pacar kiw kiw" ucap liona sambil bersiul saat aca melewati dirinya.

Mendengar hal tersebut sontak saja veve dan yuna seketika menoleh ke arahnya dengan tatapan jijik.

Tak berbeda dengan mereka aca beserta kedua sahabatnya pun hanya bisa bergidik.

"kamu udah kaya abang abang yang ada dipinggiran jalan tau nggak yang suka godain cewek cewek" ucap aca sambil geleng geleng kepala.

Langsung saja liona mengerucutkan bibirnya dan makin membuat veve serta yuna jijik.

"jijik bangsat jangan sok imut!" ucap yuna sambil menampol liona.

"lah gue emang imut kok" balas liona sambil berpose imut.

"huweeek" yuna seketika berpura pura muntah sedangkan veve hanya bisa memijit pelipisnya.

"gue baru tau kalo liona punya sifat kek gini" bisik lia pada cici.

"sama gue juga" balas cici.

"alah bilang aja kalian iri" cibir liona pada kedua sahabatnya.

"kita iri sama lo? Hahaha nggak mungkin lah!" balas yuna.

"tolong ya buat yang namanya liona jangan terlalu kepedean" timpal veve.

"tck"

Tatapan liona beralih ke arah aca yang hanya menunjukkan senyum tipisnya.

Dan setelah bertatapan dengan liona aca pun langsung berjalan mendekati gadis itu dan berbisik di telinganya.

"rencana aku bakalan aku mulai so kayanya mulai sekarang aku bakal agak sibuk" bisiknya.

Liona pun melirik aca lalu tersenyum, "mau aku bantuin?"

Aca pun balas tersenyum lalu mengangguk, "boleh tapi bagian eksekusi itu sama aku"

"siap cantik"

"heh ngomongin apa kalian hah kok bisik bisik segala?" tanya yuna kepo.

"kepo lo, dah jauh jauh sana" usir liona dan membuat yuna seketika berdecih pelan.

Sedangkan veve yang diam memperhatikan tanpa sengaja tadi melihat seringai aca dan seketika dibuat bergidik.

Entah kenapa rasanya aca pasti akan melakukan sesuatu yang tentu saja tak ingin ia ketahui.

"palingan mereka bahas tentang hal mesum, iya nggak?" ucap sok tau cici.

"dasar otak omes!" ucap lia sambil menoyor kepala cici.

"pusing pea!" balas cici.

"otak lo tuh filter dulu sana mesum mulu perasaan"

"serah gue dong"

"udah udah, lioo aku sama yang lain ke kelas ya, nanti aku kabarin lagi" ucap aca.

"iya ca" balas liona.

"dah"

"iya dah"

Setelah itu aca dkk pun pergi ke kelas mereka begitupun dengan liona dkk yang juga pergi ke kelas mereka sendiri.

"mmm lo yakin pacaran sama aca li?" tanya veve yang seketika membuat alis liona terangkat satu.

"maksud lo?" tanya liona.

"dia berbahaya li gue takut lo kenapa napa" jawab veve sambil menunjukkan ekspresi khawatirnya.

Senyuman pun mengembang di wajah liona, "sans aja ve, lagian aca udah takluk sama gue. Kita juga udah pacaran jadi nggak mungkin dia nyakitin gue" ucapnya.

WTF?! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang